jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Indonesia dan Kerajaan Norwegia berkomitmen untuk meningkatkan kerja sama dalam pelestarian hutan dan penanganan perubahan iklim. Hal ini diwujudkan dalam kesepakatan menteri urusan lingkungan kedua negara.
Menteri Iklim dan Lingkungan Norwegia Ola Elvestuen sejak 12 Februari lalu berada di Indonesia. Elvestuen juga menemui Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan (LHK) Siti Nurbaya.
BACA JUGA: Ini Pekerjaan Rumah Masalah Lingkungan untuk Capres dan Cawapres
“Beliau sempat menggelar rapat bersama KLHK. Kemudian bersama Kemenkeu dan Bappenas,” ujar Menteri Siti di Jakarta Pusat, Sabtu (16/1).
Peraih gelar master dari International Institute for Aerospace Survey and Earth Science (ITC), Enschede, Belanda itu menuturkan, Elvestuen menyampaikan komitmen Norwegia untuk bisa bekerja sama dengan Indonesia dalam hal konservasi hutan dan laut. Karena itu Elvestuen selama di Indonesia tidak hanya menemui Siti di Jakarta, tetapi juga berkunjung ke daerah lain.
BACA JUGA: Info Anyar dari Menteri LHK soal Wacana Penutupan Taman Nasional Komodo
“Rombongan Menteri Ola Elvestuen juga sempat mengunjungi Papua Barat, tepatnya di Raja Ampat. Di sana mereka melihat langsung hutan yang asri,” tutur Menteri Siti.
Mantan sekretaris jenderal Kementerian Dalam Negeri itu menyatakan, KLHK telah meyakinkan Norwegia bahwa Indonesia punya kebijakan kuat dalam menjaga kelestarian lingkungan. Menurut Siti, komitmen dan kebijakan itu sesuai arahan Presiden Joko Widodo.
BACA JUGA: KLHK Targetkan Indonesia Bersih Sampah Pada 2025
Siti menambahkan, Menteri Elvestuen juga menyampaikan bahwa kerja sama antara Norwegia dengan Indonesia sudah terjalin selama puluhan tahun. Karena itu kedua negara mengharapkan kerja sama dalam hal pelestarian lingkungan ke depan didukung pendanaan agar program pengurangan emisi untuk menghadapi perubahan iklim bisa lebih baik.(cuy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jurus KLHK Jaga Kawasan Pesisir dari Sampah
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan