jpnn.com - Induk organisasi basket Indonesia (Perbasi) akan mengumpulkan pebasket muda yang telah diseleksi dari 10 kota pada 9 Agustus hingga 6 September lalu.
Rencananya, ada sekitar 50 pemain dari sejumlah kota, seperti Samarinda, Tangerang, Surabaya, DI Yogyakarta, Manado, Palu, Pontianak, Makassar, hingga Medan. Mereka nantinya akan berlatih di Jakarta.
BACA JUGA: Curacao Krisis Pemain, Timnas Indonesia Punya Kans Curi Kemenangan
Para pemain ini diseleksi untuk mencari pebasket terbaik yang akan mengenakan seragam Indonesia Patriots di IBL 2023.
Ketua Perbasi Danny Kosasih mengaku pihaknya menggelar program seleksi untuk mempersiapkan regenerasi pemain.
BACA JUGA: Respons Santai Carlo Ancelotti Menanggapi Sentilan Diego Simeone
Harapannya tentu bisa melahirkan banyak pebasket muda yang bisa membela Timnas basket Indonesia di kancah internasional.
"Tugas kami mempersiapkan pemain agar regenerasi tidak terhambat. Nantinya mereka yang bagus bisa masuk ke dalam tim Indonesia Patriots."
BACA JUGA: Datang dari Tim Guram, Bomber Inggris Ivan Toney Bertekad Tampil di Piala Dunia 2022
"Sejauh ini ada sekitar 50 pemain hasil seleksi di 10 kota. Mereka untuk sementara merupakan pemain lapis ketiga tim ini," ungkap pria bernama asli Kho Poo Thai tersebut saat ditemui JPNN.com, Rabu (21/9/2022).
Para pemain terpilih diseleksi langsung oleh beberapa asisten pelatih Timnas basket Indonesia, seperti Johannis Winar, Wahyu Widayat Jati, Tyler Arturo Farias, dan Ricky Gunawan.
Kriteria pemain yang dicari sudah sesuai dengan standar yang diinginkan pelatih Timnas basket Indonesia, Milos Pejic.
Hasil seleksi di 10 kota menyisakan nama-nama pebasket yang pernah bersinar di level sekolah maupun kampus, yakni Rafael Pasha (Tangerang), Darryl Sebastian (Tangerang), Erick Ibrahim Junior (DKI Jakarta), hingga Jordan Oei (Medan).
Para pemain seleksi yang dipanggil ke Jakarta akan berlatih intens selama dua hari mulai Jumat (23/9/2022) hingga Sabtu (24/9/2022).
Nantinya mereka akan bersaing memperebutkan slot 15 pemain bersama 20 pebasket yang sudah lebih dahulu di seleksi.
Setelah itu, 15 pebasket terbaik akan dibawa ke Amerika Serikat untuk berlatih di Impact Basketball agar skill mereka jauh lebih berkembang.(mcr16/jpnn)
Redaktur : Dhiya Muhammad El-Labib
Reporter : Muhammad Naufal