"Momen ini menjadi sangat penting, karena digelar hanya sekali sepuluh tahun. Akan ada pameran aneka bunga, tumbuhan, pohon, sayur mayur dan buah-buahan berkualitas dari seluruh dunia," jelas Sapta Nirwandar, Wakil Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Wamenparekraf).
Momen dengan tema Be Part of The Theater in Nature itu tepat dengan dagangan Indonesia yang menjual hasil alam seperti rempah-rempah untuk spa dan kecantikan lainnya. Even tersebut melibatkan 40 negara partisipan. Setiap negara partisipan mempunyai tema masing-masing dalam acara tersebut. Indonesia memberi tema Indonesia Wonderful Island.
Sapta menjelaskan, Indonesia akan menampilkan lima bidang, yang pertama relax and heal, yaitu obat-obatan herbal dan spa. Kedua, green enginner. Ketiga, education and inovation, contohnya pengajaran kepada anak dan biomasa. Keempat environment, contohnya pupuk dan makanan organik. Kelima, world show page, contohnya pertanian dan kehutanan. "Di sini juga akan ditampilkan rumah asli khas Indonesia, seperti rumah Toraja, Betawi, Jawa, dan Kalimantan," ujar Sapta.
Tujuan dari keikutsertaan Indonesia pada acara ini mempromosikan potensi pariwisata dan ekonomi kreatif serta industri pertanian, kehutanan, dan perkebunan. Sekaligus menarik investasi dan perdagangan. Target pengunjung yang diharapkan Sapta pada acara tersebut adalah 2 juta orang. Nantinya, para pengunjung akan lebih mengenal pariwisata dan kebudayaan Indonesia lebih dekat. "Ini adalah pasar potensial bagi pariwisata Indonesia untuk wilayah Eropa," tandas Sapta. (nel)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Inggris Kucurkan USD 80 Juta
Redaktur : Tim Redaksi