Tambahan tiga poin membuat Indonesia memiliki 22 poin. Saingan terdekat adalah Malaysia yang kemarin juga menang 3-1 atas Asia All-Star di Kuala Lumpur, Malaysia.
Di laga terakhir, Indonesia memang cuma membutuhkan tiga kemenangan untuk memastikan diri jadi yang teratas. Apalagi, setelah mengetahui laga lainnya yang berlangsung di Kuala Lumpur, Malaysia kecolongan satu poin. Kondisi tersebut membuat para pemain Indonesia tak terlalu ngotot lagi untuk menyapu bersih dua partai tersisa.
"Sejak menang dari Filipina (4-0) posisi sudah aman berada di dua besar. Jadi, kemenangan 3-1 ini sudah cukup bagus. Karena itu pula, para pemain tampil tak terlalu ngotot lagi untuk mengejar poin," ungkap manajer tim Indonesia Bambang Roedyanto.
Pada pertandingan kemarin, Indonesia merebut dua poin langsung dari ganda putra dan tunggal putra. Muhammad Ahsan/Hendra Setiawan yang bermain di partai pertama harus kerja keras mengatasi permainan ganda Eropa All-Star Ivan Sozonov/Vladimir Ivanov. Hendra/Ahsan menang dengan hasil ketat 22-20, 21-19.
Laga tersebut berlangsung seru terutama di game pertama. Pasangan asal Rusia hampir memenangkan pertandingan setelah unggul 20-18 terlebih dahulu.
Poin kedua Indonesia dihasilkan Dionysius Hayom Rumbaka yang menumbangkan Scott Evans. Evans mengundurkan diri di saat Hayom unggul 11-1 di game kedua. Pada game pertama Hayom unggul 21-19.
"Dalam beberapa hari terakhir saya memang kurang sehat, saya mengalami masalah di perut. Itu membuat saya kurang tidur. Setelah game pertama yang melelahkan, saya merasa tak kuat lagi," tutur Evans.
Satu-satunya poin Indonesia yang hilang terjadi di tunggal putri. Carolina Marin mengalahkan Bellaetrix Manuputty dalam rubber game 21-8, 14-21, 21-15. Usai pertandingan, Bella menuturkan bahwa dia memang bermain kurang baik kemarin. "Bola gampang mati, error terus. Semakin tertinggal, mainnya semakin jelek. Sejak awal memang mainnya tegang," katanya.
Kemenangan Marin memberikan Eropa satu poin. Sayangnya, impian Eropa untuk memperoleh tambahan satu poin lagi digagalkan oleh Tontowi Ahmad/Liliyana yang menundukkan Nathan Robertson/Jenny Wallwork dengan skor 21-11, 21-19 pada partai terakhir di ganda campuran.
Dengan hasil itu, Indonesia menunggu hasil undian lawan yang akan dihadapi di semifinal. Bambang menyatakan tak ada lawan ringan di semifinal. Untuk itu, tak ada kata lain selain berjuang maksimal di laga yang makin berat.
"Di semifinal nanti kami janji akan main lebih bagus dari pada babak penyisihan. Siapa pun lawannya, kami harus siap. Entah itu Thailand atau Asia All-Star, semuanya tim bagus," tegas Bambang. (ady)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Serena Raih Gelar Keenam di Miami
Redaktur : Tim Redaksi