jpnn.com, JAKARTA - Timnas Indonesia U-23 kembali berlatih Rabu (22/8) pagi jelang laga melawan Uni Emirat Arab (UEA) di babak 16 besar Asian Games 2018, besok.
Tidak seperti biasanya yang selalu memakan durasi selama 2 jam lebih, di Lapangan B Senayan Hansamu Yama dkk hanya berlatih kurang dari satu jam.
BACA JUGA: Perjuangan Dramatis Ginting dkk Melawan Seteru Abadi
Pelatih Timnas Luis Milla tampaknya tidak ingin kondisi fisik anak asuhnya terkuras habis. Selain ingin benar-benar fit ketika melawan Uni Emirat Arab besok (24/8), pelatih asal Spanyol itu juga tidak ingin pemainnya terbebani dengan latihan keras dan target menang.
Nah, dalam latihan kemarin tim dibagi jadi dua kelompok. Satu merupakan starting line up lawan Hong Kong dan sisanya pemain cadangan serta pengganti. Kedua kelompok itu mendapat materi latihan yang berbeda dari tim pelatih.
BACA JUGA: Jokowi Sebut Indonesia Sudah Lebih Baik Ketimbang AG 2014
Untuk starting line up, yang bermain di atas 80 menit seperti Stefano Lilipaly, Alberto Goncalves hingga Evan Dimas, lebih banyak melahap porsi latihan recovery. Hanya rondo dan jogging saja. sedangkan sisanya diberi sedikit latihan taktik, serta materi crossing dan penyelesaian akhir.
Asisten Pelatih Bima Sakit menjelaskan tidak ada strategi yang sangat khusus jelang melawan Uni Emirat Arab.
BACA JUGA: Jafro, Dulu Tukang Lipat Payung, Kini Juara Asian Games 2018
BACA JUGA: Pelatih Timnas Malaysia Yakin Indonesia Mampu Kalahkan UEA
Menurutnya, Milla hanya meminta anak asuhnya benar-benar mempelajari hasil dari pertandingan yang sudah dijalani sebelumnya, terutama lawan Hong Kong dan Palestina. ’’Ya karakternya hampir sama soalnya. Relatif pemain-pemainnya tinggi juga,’’ paparnya. (rid)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Jokowi Optimistis Target Indonesia di AG 2018 Bisa Tercapai
Redaktur & Reporter : Soetomo