Indra Sjafri: Kami Kebobolan Bukan Lewat Open Play

Minggu, 24 Maret 2019 – 23:55 WIB
Pelatih Timnas U-22, Indra Sjafrie. Foto: Amjad/JPNN.com

jpnn.com, HANOI - Pelatih Timnas Indonesia U-23 Indra Sjafri kecewa dengan kekalahan 0-1 dari Timnas Vietnam U-23 dalam laga grup K Kualifikasi Piala AFC U-23 di My Dinh Stadium, Hanoi, Minggu (24/3) malam.

Indra merasa, timnya sudah menjalankan rencana permainan dengan apik. Tapi, di luar dugaan, tim lawan bisa memaksimalkan set piece bola mati. Karena itu, dia merasa timnya hanya kecolongan saja.

BACA JUGA: Takluk dari Vietnam, Timnas Indonesia Gagal Menuju Putaran Final Piala AFC U-23

"Pertandingan yang sangat menarik, apa yang kami lakukan merespon permainan Vietnam sangat baik, sayang kami kebobolan lewat set piece bukan dari open play," kata Indra, menganggap lawan hanya bisa cetak gol lewat bola mati.

Dia menyebut, 90 persen rencana permainan Skuat Garuda Muda sukses dijalankan. Mulai dari strategi sampai pergantian pemain, tapi, dia melihat sepak bola memang tak bisa diprediksi.

BACA JUGA: Ayah Ezra Walian: Kondisinya Cukup Buruk, Kasihan

"Sebenarnya game plan kami sangat baik, 90 persen berjalan baik pergantian pemain juga baik. Tapi sayang itulah sepak bola. Beberapa set piece dari Vietnam kami bisa selamatkan namun satu set piece kami kebobolan," tandasnya.

Sejatinya, Indonesia berpeluang besar lawan Vietnam. Selain tim ini tak sekuat Thailand, Indonesia juga pernah menghadapinya pada Piala AFF U-22 pada Februari lalu dan menang.

BACA JUGA: Alasan PSM Ogah Gelar Uji Coba Jelang Piala AFC 2019

Dengan materi tak banyak berubah, Indonesia harusnya bisa memaksimalkannya. Sayang, bukan kemenangan, justru kekalahan yang didapat dan Indonesia gagal ke putaran final Piala AFC U-23.(dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... FIFA Larang Ezra Walian jadi Pemain Timnas Indonesia


Redaktur & Reporter : Muhammad Amjad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler