jpnn.com - TANGERANG – Perekonomian yang masih lesu tak membuat peritel ragu berinvestasi guna mengembangkan jaringan. Salah satu peritel yang paling agresif ialah PT Sumber Alfaria Trijaya Tbk (AMRT).
Manajemen menganggarkan belanja modal Rp 2,9 triliun tahun ini. Dari jumlah tersebut, sekitar Rp 2,2 triliun digunakan untuk membuka 1.200 toko baru dan memperpanjang sewa toko lama.
BACA JUGA: BI Optimistis Inflasi Cuma 0,19 Persen
Selain itu, sekitar Rp 500 miliar dari total belanja modal tersebut dialokasikan untuk menambah gudang. Sisanya dipakai untuk mengembangkan teknologi informasi.
Presiden Direktur AMRT Anggara Hans Prawira menyatakan, pihaknya menghadapi sejumlah tantangan yang berdampak signifikan bagi kinerja perseroan. Selain melemahnya daya beli konsumen, perseroan menghadapi peningkatan beban gaji dan upah karyawan.
BACA JUGA: Pemerintah Rela Mengalah Agar Investasi Lebih Ekonomis
Tahun lalu AMRT mencetak pendapatan bersih Rp 48,27 triliun atau meningkat 16,3 persen daripada tahun sebelumnya. Pendapatan tersebut disumbang pertumbuhan gerai menjadi 12.258 toko.
Sebanyak 11.115 gerai dimiliki perseroan. ’’Dari jumlah itu, 25,4 persen berada di luar Jawa,’’ terangnya. Hingga saat ini, AMRT telah memiliki 39 gudang. (wir/jos/jpnn)
BACA JUGA: Pengajuan Kredit Ribet, Penjualan Rumah Subsidi Seret
BACA ARTIKEL LAINNYA... Please, Jangan Bikin Petani Tebu Menderita dengan Impor Gula
Redaktur : Tim Redaksi