jpnn.com, BANDUNG - Aparat kepolisian sudah menangkap YouTuber Ferdian Paleka bersama dengan Aidil yang sempat buron terkait kasus video prank sembako isi sampah pada Jumat (8/5) dini hari tadi.
Polrestabes Bandung pun sudah merilis kasus ini melalui akun Instagram @polrestabesbandung pada Jumat (8/5).
BACA JUGA: Otak Pelaku Pembunuhan Elvina Terungkap, Ternyata Bukan Sang Kekasih
Dari keterangan polisi, kasus ini bermula pada 30 April 2020. Saat itu para pelaku berkumpul di rumah Ferdian Paleka guna membahas konten yang akan diupload ke YouTube.
"Aidil memberikan ide kepada Ferdian prank pemberian makanan kepada waria-waria di pinggir jalan dengan menggunakan dus mie instan yang di dalamnya diisi dengan batu dan sampah," sebagaimana keterangan Polrestabes Bandung.
BACA JUGA: Polisi Curiga Muatan di Dalam Truk, Pas Dibongkar, Isinya Bikin Gempar
Selanjutnya, pada 1 Mei 2020, Ferdian dan pelaku lainnya menjalankan aksinya dengan menyambangi waria yang ada di Jalan Ibrahim Adjie, Kecamatan Kiaracondong, Bandung, Jawa Barat.
"Ferdian dan Tubagus yang memberikan paket makanan di dalamnya diisi dengan batu dan sampah. Sementara Aidil tugasnya merekam adegan tersebut,” lanjut keterangan polisi.
BACA JUGA: Youtuber Sampah Ferdian Paleka Ditangkap, Polisi Dikirimi Karangan Bunga
Kemudian, pada 3 Mei 2020 pelaku meng-upload video prank ke channel YouTube dengan nama Ferdian Paleka.
Setelah video diupload, penerima bingkisan sembako isi sampah itu merasa malu, terhina, dan tercemarkan nama baiknya. Kejadian ini juga viral di media sosial dan banyak yang mengecam aksi pelaku.
BACA JUGA: Polisi Ungkap Fakta Baru Soal Pembunuhan Wanita dalam Kardus di Cemara Asri
Atas dasar itulah, korban melaporkan kejadian ke Polrestabes Bandung hingga akhirnya para pelaku tertangkap. (cuy/jpnn)
Redaktur & Reporter : Elfany Kurniawan