Info Terkini dari Polisi Soal Tukang Bakso yang Meludahi Mangkok Pelanggan

Sabtu, 27 Juni 2020 – 19:24 WIB
Tukang bakso ludahi mangkok. Foto: antara

jpnn.com, JAKARTA - Polisi memastikan hanya memberikan pembinaan kepada WS, 21, tukang bakso cuanki yang meludahi mangkok pelanggan sebagai upaya melariskan usahanya di salah satu perumahan Kelurahan Meruya Selatan.

Langkah pembinaan diambil karena Hikmah yang mengetahui perbuatan WS tidak melaporkan kejadian itu sehingga tidak dapat dilakukan langkah hukum lebih lanjut.

BACA JUGA: Begal Sadis Beraksi, Pengendara Tewas Bersimbah Darah Diterjang Peluru

"Jadi kami lakukan pembinaan saja, kami kembalikan, tetapi dengan tetap kami pantau supaya tidak mengulangi perbuatan yang sama. Kami kasih tahu kalau perbuatan itu salah, menjijikkan, dan bisa membahayakan orang lain," ujar Kapolsek Kembangan Kompol Imam Irawan saat dihubungi, Sabtu.

Imam mengatakan WS telah meminta maaf kepada Hikmah karena telah meludahi makanan yang dibelinya sehingga berujung viral usai Hikmah membagikan video kejadian itu kepada penduduk perumahannya agar berhati-hati.

BACA JUGA: Viral Tukang Bakso Ludahi Mangkok Sebelum Dihidangkan ke Pelanggan

"Karena korbannya gak melapor, tidak merasa dirugikan, dan hanya untuk membagi pengalaman aja. Sehingga kami lakukan pembinaan. Terlapor sudah minta maaf, korbannya sudah memaafkan," ujar Imam.

Lebih lanjut, Imam mengatakan WS mengaku baru sekali melakukan perbuatan tidak terpuji itu untuk melariskan usahanya karena mendapatkan ajaran saat pulang ke kampung halamannya di Garut.

BACA JUGA: Apek Ditangkap Polisi Saat Tidur-tiduran di Musala

"Dia sebelum jualan dapat ajaran lah dari gurunya yang disebut dukun itu, ajaran semacam spriritual gitu lah," ujar Imam.

Saat ini polisi masih mendalami fakta terkait kejadian yang viral melalui unggahan video di media sosial instagram.

“Kami masih dalami juga apakah baru sekali atau malah udah sering, kami enggak percaya gitu aja," kata Imam.

Polsek Kembangan juga merencanakan WS, 21, menjalani pengetesan COVID-19 untuk mengetahui kondisi kesehatannya mengingat perbuatannya itu dapat saja menularkan virus asal Wuhan itu.

"Kami jadwalkan 'rapid test', namun belum tahu jadwalnya masih menunggu konfirmasi dari Pemkot (Jakarta Barat)," kata Imam.

BACA JUGA: Soal Insiden Pembakaran Bendera Partai, PDIP Sumbar Beri Respons Begini

WS diamankan oleh Polsek Kembangan karena pria muda itu meludahi mangkok milik pembeli bakso cuankinya, perbuatan WS terekam lewat kamera CCTV dan menjadi viral pada Kamis (25/6).(antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Budi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler