jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo kembali mengingatkan warganet terutama kalangan muda untuk pintar-pintar dalam menggunakan media sosial. Menurutnya, medos memang telah melahirkan banyak kisah sukses termasuk kreativitas dan produktivitas.
Namun, Jokowi -sapaan presiden- menyatakan bahwa penggunaan medsos yang tidak bertanggung jawab justru menyebabkan kebencian dan fitnah makin merebak di kalangan masyarakat. Sebab, justru medsos tak pernah lepas dari caci maki.
BACA JUGA: Ciattt.... Pak Jokowi Sekarang sudah Presiden
"Yang namanya media sosial, terutama remaja-remaja kita, hati-hati kalau membuat status,” kata Jokowi saat memberikan sambutan dalam pembukaan Kejuaraan Nasional Tingkat Remaja Perguruan Pencak Silat Nasional (Persinas) ASAD tahun 2017, di Pondok Pesantren Minhaajurrosyidiin, Jakarta Timur, Selasa (8/8).
Menurutnya, jangan sampai status medsos menyinggung pihak lain hingga sakit hati. “Apalagi niatnya langsung ingin mencela, mencemooh, atau menjelekkan,” tuturnya.
BACA JUGA: Victor Laiskodat Harus Dipecat!
Sebelumnya, mantan gubernur DKI Jakarta itu pernah meminta warganet untuk lebih menggaungkan semangat berkompetisi lewat media sosial. Dia mewanti-wanti netizen agar tidak terjebak pada hal-hal negatif karena berulah medsos.(fat/jpnn)
BACA JUGA: PKB Masih Enggan Bicara Pilpres, Ternyata Ini Alasannya
BACA ARTIKEL LAINNYA... Karhutla Marak Lagi, Presiden Jokowi Panggil Menteri Siti
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam