jpnn.com - jpnn.com - Imam Besar Front Pembela Islam (FPI) M Rizieq Shihab menyatakan bahwa pelatihan bela negara bagi kader-kadernya di Lebak, Banten tak semestinya dipersoalkan. Menurutnya, anggota FPI juga berkewajiban membela negara sebagaimana setiap warga negara Indonesia (WNI).
"Bela negara wajib dong,” katanya saat mendatangi DPR RI, Rabu (11/1). “Warga negara Indonesia wajib tidak membela negara? Wajib.”
BACA JUGA: Mengaku Demi NKRI, Habib Rizieq Sambangi DPR Lagi
Karenanya pria yang lebih beken disapa dengan panggilan Habib Rizieq itu menegaskan, FPI juga punya kewajiban membela negara. “Emang FPI bukan warga negara Indonesia?" pungkasnya seraya tertawa.
Sebelumnya di media sosial sempat beredar foto dan berita tentang TNI memberikan latihan ala militer kepada FPI wilayah Lebak, Banten. Namun, kegiatan itu membuat Komandan Kodim (Dandim) 06/03 Lebak Letkol CZI Ubaidillah terdepak dari posisinya.
BACA JUGA: Simak Nih, Respons Panglima TNI soal Dandim Melatih FPI
Kepala Penerangan Kodam III Siliwangi Kolonel ARH Mokhamad Desi Ariyanto menyatakan, pelatihan bela negara yang digelar Kodim Lebak itu tidak melalui prosedur yang berlaku di lingkungan TNI. Sebab, kegiatan Kodim menggelar latihan bela negara harus memperoleh persetujuan secara hierarki dari korem dan kodam.(dna/jpg/fat/jpnn)
BACA JUGA: Hadiri Natalan TNI, Jenderal Gatot Singgung Intoleransi
BACA ARTIKEL LAINNYA... TNI AD Memang Istimewa, Kalian Luar Biasa
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam