jpnn.com, JAKARTA - Doa adalah salah satu cara yang sangat dianjurkan dalam mencari jodoh.
Ikhtiar satu ini sangat mudah dilakukan dan bisa kapan saja.
BACA JUGA: Doa Memohon Petunjuk Saat Menghadapi Kesulitan, Baca dan Resapi Artinya!
Penceramah Ustaz Adi Hidayat menyampaikan tidak dilarang jika berdoa menyebutkan nama seseorang agar bisa berjodoh dengannya.
Namun yang terpenting, kata pria yang akrab disapa UAH, luruskan niat jika ingin menyebut nama seseorang dalam doa agar berjodoh.
BACA JUGA: Bergunakah Doa Anak yang Tidak Saleh Bagi Orang Tuanya?
"Pastikan niatnya untuk menikah. Niat sesungguhnya karena ibadah," kata UAH di laman @adihidayatofficial di YouTube yang dilihat Senin (6/6).
Ustaz Adi Hidayat pun mencontohkan doa yang bisa kamu baca dan amalkan secara rutin dan sungguh-sungguh.
BACA JUGA: Rezeki Seret, Utang Menggunung, Bisa Jadi Kamu Melewatkan Ini Setiap Pagi dan Sore
"Ya Allah jika memang ia (sebut namanya) cocok untuk saya, mendampingi saya untuk dekat kepada-Mu, mendampingi saya untuk lebih taat kepada-Mu, ya Allah maka berikan kami jalan yang mudah untuk bisa bersanding di dunia dan menyatu di akhirat."
Sementara itu, ulama Syaikh Abdurrozak Al Badr hafizhahullah menyampaikan, ada doa lain yang diamalkan Nabi Musa dan terdapat di dalam Al-Qur'an Surah Al-Qashas ayat 24 yang juga bisa kamu amalkan dalam ikhtiar mencari jodoh.
Doa Nabi Musa yang bisa diamalkan untuk urusan munajat mengenai jodoh atau lainnya yang terdapat di Al-Qur'an Surah Al-Qashas ayat 24. Foto: Tangkapan layar
Doa ini tidak hanya berlaku dalam urusan munajat mengenai jodoh, tetapi juga berlaku untuk urusan lainnya. Misalnya pekerjaan.
"Seorang yang membutuhkan pekerjaan dan membutuhkan pernikahan yang layak maka ia selalu mengulang-ulang doa mulia ini," kata ?Syaikh Abdurrozak Al Badr hafizhahullah, seperti disampaikan Ustaz Syafiq Riza Basalamah dalam ceramahnya.
Doa mulia tersebut:
“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku sangat membutuhkan setiap kebaikan yang Engkau turunkan kepadaku." (mar1/jpnn)
Redaktur & Reporter : Sutresno Wahyudi