Ingin Putra Daerah jadi Kadistrik di Hoeya

Senin, 27 Februari 2012 – 07:35 WIB

TIMIKA - Warga Hoeya mengharapkan agar nantinya yang memimpin mereka menjadi Kepala Distrik adalah putra daerah asli Hoeya, karena mereka sudah siap untuk memimpin masyarakatnya sendiri, guna melanjutkan pembangunan di sana. Hal  itu disampaikan oleh beberapa tokoh masyarakat Hoeya yang mendatangi Redaksi Radar Timika (JPNN Group).

Mereka yang datang adalah Ofeanus Uamang selaku Tokoh Pemuda Hoeya dari Kampung  Mamontoga, Pdt Eliezer Uamang dari Kampung Dalmagom mewakili gereja Kingmi, Menase Uamang selaku Tokoh Masyarakat Hoeya dari Kampung Kulamagom dan Menase Auamang dari Kampung Jinoni.

Menurut mereka yang menggunakan bahasa daerah Suku Amungme dan diterjemahkan oleh seorang penterjemah, kalau dahulu mereka belum banyak yang merasakan sekolah tinggi, sehingga belum mampu memimpin daerah sendiri, kini putra-putri mereka sudah banyak yang berhasil menjadi sarjana, sehingga sudah bisa memimpin Hoeya ketika menjadi distrik dalam waktu dekat ini.

“Dua nama sudah kami usulkan ke bupati. Satu berasal dari pesisir pantai dan satunya dari Hoeya sendiri. Tapi kami berharap putra asli Hoeya yang jadi kepala distrik. Sebab dia saat ini sudah menjadi aparatur negara di salah satu kabupaten tetangga. Jadi tidak ada masalah,” tutur Pdt. Eliezer Uamang.

Mengapa mereka menginginkan demikian" Menurut Pdt Eliezer ketika pemerintah akan membangun Hoeya ke depan, tidak akan berbenturan dengan masyarakat adat yang ada di sana. Misalnya karena kadistriknya orang dari luar, otomatis masyarakat akan minta ganti rugi lahan, tetapi kalau dipimpin anak asli, masyarakat akan lebih mudah memahami, karena dari sisi bahasa tidak ada masalah.

Dikatakannya, ketika yang menjadi kadistrik adalah anak dari luar Hoeya, dipastikan akan mengalami kendala. Mulai dari masalah bahasa, adat, kebiasaan sertai faktor lain turut mempengaruhi. Juga termasuk kondisi alam. Sehingga masalah komunikasi akan menjadi salah satu kendala besar dalam membangun Hoeya.

“Kalau di Hoeya itu kan cuacanya sangat dingin. Otomatis ketika dari luar yang memimpin, butuh penyesuaian lagi, sehingga kemungkinan besar tidak akan betah berlama-lama di Hoeya. Jadi kesimpulannya Putra Hoeya yang harus memimpin kami,” tegas Pdt. Elieze diaminkan tokoh lainnya.

Lebih lanjut dijelaskannya, bahwa harapan agar anak asli Hoeya sendiri yang nantinya akan memimpin Hoya, telah dibicarakan sebelumnya dalam pertemuan yang dilaksanakan bersama masyarakat Hoya, pada Jumat (24/2) lalu di rumah kediaman almarhum Frans Kilangin di Kampung Karang Senang, SP 3, yang dihadiri sekitar 30 warga.  Lima diantaranya adalah pendeta yakni Pdt.Pilemon Uamang, Pdt.Sem Uamang, Pdt. Piter Uamang, Wakil Klasis Gereja Kingmi, Pilipus Dolame, STh MM dan Pdt Eliezer Uamang sendiri, juga dihadiri perwakilan Kepala Kampung, Yance Kelabetme dan yang lainnya.

Dimana dalam pertemuan tersebut, telah diputuskan, bahwa Anak Asli Hoeya yang menjadi Kadistrik Hoeya yang akan dilantik dalam tahun ini. Mereka juga mengharapkan, agar jangan karena ada kepentingan sehingga orang lain yang ditunjuk sebagai pemimpin di Hoeya, dan ini menurut mereka sangat tidak disetujui jika hal seperti itu terjadi.

Pihaknya sendiri tidak menginginkan, kejadian seperti di Jila terjadi. Masalahnya menurut mereka, bahkan ketika putra daerah Papua sendiri yang jadi kepala distrik, juga mengalami kendala dalam berkomunikasi, sehingga memang keputusan masyarakat meminta kepada bupati, agar anak mereka jadi pemimpin merupakan langkah yang paling tepat.
“Ketika anak kami yang jadi pemimpin, otomatis kami jadi lebih mudah saling memahami,” tambah Menase Uamang.

Pihaknya sendiri belum mengetahui kapan kadistrik di distrik yang baru dilantik oleh bupati. Namun mereka berharap agar secepatnya dilakukan, sehingga pembangunan di Hoeya bisa dilanjutkan. Juga disampaikannya bahwa pelantikan nanti bersamaan dengan Kadistrik Kwamki Narama dan lainnya. (bom/nan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Iklan Liar Rusak Keindahan Kota


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler