jpnn.com, JAKARTA - SALAH satu trik yang bisa dilakukan istri agar suami makin cinta adalah dengan merawat daerah kewanitaan.
Ya, daerah kewanitaan yang wangi, bersih dan sehat tentu membuat suami makin sayang dan semangat melakukan hubungan ranjang.
BACA JUGA: 3 Makanan yang Bisa Timbulkan Bau Pada Daerah Kewanitaan
Merawat daerah kewanitaan sebenarnya tidak begitu sulit. Anda tidak perlu ke salon atau menggunakan peralatan mahal untuk merawat daerah kewanitaan kamu.
Berikut ini penjelasannya, seperti dilansir laman Genpi.co.
BACA JUGA: Waduh, Ini 4 Penyebab Daerah Kewanitaan Berwarna Hitam
1. Ganti celana dalam setiap berkeringat
Seharian mengenakan pakaian dalam yang lembap karena keringat akan membuka kesempatan yang lebar bagi jamur untuk berkembang biak.
BACA JUGA: Mencuci Daerah Kewanitaan Setelah Bermain Cinta Bukan Jaminan Hal Ini Tidak Akan Terjadi
Jamur alias ragi area kewanitaan adalah jenis jamur yang tumbuh subur di lingkungan hangat dan lembap.
Hal ini bisa membuat area kewanitaan terasa gatal, terbakar, dan menimbulkan tanda infeksi karena ragi.
2. Cukur rambut area kewanitaan
Rambut di area kewanitaan sebenarnya bermanfaat untuk mengurangi gesekan dari pakaian ketat dan menyingkirkan keringat.
Namun, rambut tersebut juga mengumpulkan banyak bakteri yang bisa menginfeksi.
Jika kamu begitu berkeringat di daerah kewanitaan, cobalah sering-sering cukur rambut di area kewanitaan agar tetap pendek.
3. Cuci dengan sabun netral
Rutin mandi dua kali sehari dengan sabun dan air sebenarnya cukup untuk perawatan area kewanitaan agar tidak cepat berkeringat.
Namun untuk mencuci area kewanitaan, jangan sampai sembarang sabun.
Pastikan kamu menggunakan sabun yang lembut, mengandung sangat sedikit bahan kimia, dan yang bersifat melembapkan.
4. Keringkan daerah kewanitaan dengan tisu
Sebagai perawatan area kewanitaan, pastikan kamu selalu siap sedia membawa cadangan tisu kering ke mana pun kamu berada.
Keringkan area kewanitaan dengan tisu setiap kali kamu merasa keringatan atau sehabis BAK dan BAB agar tidak terus-terusan terasa lembap.(genpi/jpnn)
Redaktur & Reporter : Fany