jpnn.com, JAKARTA - Artis peran Roro Fitria kini sendirian menghadapi kasus penyalahgunaan narkoba yang menjeratnya.
Sikap pemain film Bangkitnya Suster Gepeng yang tidak kooperatif, membuat 8 pengacaranya mundur.
BACA JUGA: Mobil Mewah Tak Ada di Rumah, Roro Fitria Bangkrut?
Salah satu pengacaranya, Nuning Tyas Widyawati mengaku kecewa dengan Roro yang seolah tak ingin dibela.
"Kecewa, makanya mundur. Padahal, saya mendampingi dia BAP (Berita Acara Pemeriksaan) itu sampai jam berapa," ungkap Nuning di kawasan Slipi Petamburan, Selasa (13/3).
BACA JUGA: Sempat Dikabarkan Sakau, Begini Kondisi Roro Fitria
Nuning mengungkapkan bahwa Roro Fitria tidak terbuka terkait kasus yang tengah dialaminya itu.
Yang membuat Nuning semakin kecewa lantaran dia pernah ditolak Roro Fitria saat datang membesuk ke rumah tahanan Polda Metro Jaya.
BACA JUGA: Duh Kasihan, Roro Fitria Ditinggalkan 8 Pengacaranya
"Senin saya ke Polda atas permintaan Roro padahal, tapi dia enggak mau nemuin saya, ya sudah," ucap Nuning kesal.
Ketua Generasi Peduli Anti Narkoba (GPAN) Brigjen Pol Siswandi mengatakan, sikap Roro yang tidak memiliki komitmen adalah ciri pecandu dan pemakai narkoba.
"Perubahan pikiran-pikiran itu wajar. Itu salah satu ciri orang kena narkoba, tidak komit, plin-plan. Itu salah satu ciri-cirinya," imbuhnya.
Dia pun menyayangkan sikap Roro yang seakan tidak ingin dibela.
"Kalau tersangka nggak terbuka sama lawyer, terus lawyer ngapain. Itu salah satunya. Kedua, dia susah diajak ketemu, di mana-mana yang minta ketemu itu harusnya klien, bukan lawyernya," tegasnya.
Seperti diberitakan sebelumnya, Roro Fitria ditangkap di kediamannya pada Rabu (14/2).
Dia terbukti memesan sabu-sabu dari seorang fotografer berinisial WH yang telah lebih dulu diciduk polisi.(yln/jpc)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Roro Fitria Ditinggal Kuasa Hukumnya
Redaktur & Reporter : Djainab Natalia Saroh