Ini Alasan Kenapa Menhan Prabowo Kerap ke Luar Negeri

Kamis, 16 Januari 2020 – 15:49 WIB
Staf Khusus Menhan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak di Kantornya, Kamis (16/1). Foto: Aristo Setiawan/jpnn

jpnn.com, JAKARTA - Sejak menjabat Menteri Pertahanan, Prabowo tercatat beberapa bepergian ke luar negeri. Dalam catatan, Prabowo pernah berkunjung ke Malaysia, Thailand, Turki, China, hingga yang terakhir Prancis.

Di Thailand, Prabowo menghadiri kegiatan ASEAN Defense Ministers Meeting Plus (ADMM Plus). Sementara di Turki dan China, Prabowo menggelar pertemuan dengan Menhan dari dua negara tersebut.

BACA JUGA: Dugaan Korupsi di Asabri, Prabowo Ingin Pastikan Dana Prajurit Aman

Staf Khusus Menhan Bidang Komunikasi Publik dan Hubungan Antar Lembaga Dahnil Anzar Simanjuntak mengakui, Prabowo selama enam bulan menjabat Menhan, acap kali melakukan kunjungan ke luar negeri.

Kata Dahnil bahkan Prabowo bakal terus melakukan kunjungan ke luar negeri. mg

BACA JUGA: Pak Mahfud Pastikan Menhan Prabowo Punya Perhatian Besar soal Asabri

Hanya saja, Dahnil menegaskan, lawatan Prabowo memiliki makna penting bagi Indonesia, khususnya di bidang pertahanan. Dalam lawatan itu, Prabowo berdiplomasi untuk menguatkan pertahanan Indonesia.

"Pak Prabowo dalam kepentingannya membangun diplomasi pertahanan," kata Dahnil ditemui di kantor Kemhan, Jalan Medan Merdeka Barat, Kamis (16/1).

BACA JUGA: KPK Panggil Zulkifli Hasan

Dahnil menjelaskan, dalam diplomasi pertahanan itu salah satunya membahas tentang kerja sama industri pertahanan. Setidaknya, kata dia, kerja sama pertahanan berkaitan dengan pembelian senjata dan pertukaran taruna.

"Kerja sama pertahanan itu banyak hal. Industri pertahanan itu apa? Salah stunya pembelian senjata, termasuk kerja sama pertukaran taruna," kata dia.

Dahnil menuturkan, Prabowo berbicara penguatan keamanan regional ketika berkunjung ke negara Asia dan ASEAN. Di sisi lain, Prabowo berbicara tentang pembelian senjata ketika berkunjung ke negara Eropa.

"Kalau misalnya Pak Prabowo melakukan kunjungan ke negara ASEAN, seperti Malaysia, Bangkok, itu berbicara tentang pertahanan. Tidak banyak berbicara senjata. Namun, kalau Pak Prabowo mengunjungi Turki, sekarang Eropa, itu sudah mulai berbicara persenjataan dan alutsista," timpal dia. (mg10/jpnn)


Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler