jpnn.com, JAKARTA - TOMPI adalah salah satu orang yang mencurigai kejanggalan dalam kasus dugaan penganiayaan Ratna Sarumpaet. Sebab dia menilai terdapat keanehan dari bentuk wajah aktivis sosial tersebut.
Dalam jumpa pers di klinik Beyoutiful miliknya, penyanyi sekaligus dokter ahli beda plastik itu membeberkan analisis awalnya.
BACA JUGA: Respons Kiai Maruf soal Hoaks Ratna Sarumpaet Dianiaya
Dia menilai bahwa sebuah luka bekas operasi berbeda dengan bekas lebam pukulan atau tonjokan.
"Kalau ditonjok pasti kanan kiri, atau bisa dua-duanya, bisa salah satu? Terus jumlah tonjokan kanan dan kiri belum tentu sama kuatnya," kata Tompi di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Rabu (3/10).
BACA JUGA: Ratna Sarumpaet, Awalnya Bohong ke Anak, Viral di Indonesia
"Pasti akan beda antara memar habis ditonjok dan memar habis dioperasi," lanjutnya.
Analisis yang disampaikan pelantun Sedari Dulu itu ternyata benar. Buktinya tidak lama berselang Ratna Sarumpaet mengakui bahwa dirinya tidak pernah menjadi korban penganiayaan.
BACA JUGA: Ratna Sarumpaet Ngaku Bohong, Tompi Bilang Gini
Wajah lebamnya ternyata efek dari operasi plastik. Meski demikian, Tompi tidak mau larut mempermasalahkan kejadian tersebut. Dia hanya menyampaikan pandangan dan teori yang dipahaminya.
"Beliau sendiri yang telah mengklarifikasi dan sudah minta maaf. Ya sudah dimaafkan, orang Tuhan aja maha pemaaf," imbuh Tompi. (mg3/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ratna Sarumpaet Bikin Hoaks, Prabowo dan Amien Kena Tipu
Redaktur & Reporter : Dedi Yondra