jpnn.com, JAKARTA - Padatnya aktivitas harian mulai dari tuntutan pekerjaan hingga kesibukan di rumah membuat orang mudah capek, juga stres karena banyaknya beban yang harus ditanggung.
Belum lagi jam kerja panjang sehingga memicu kurang tidur menjadi masalah tersendiri dewasa ini.
BACA JUGA: Kursi Pijat TC730 Produksi Tokuyo Bisa Sembuhkan Insomnia
"Survei global menunjukkan bahwa 44% orang menganggap masalah mental sebagai perhatian utama mereka, sehingga relaksasi menjadi prioritas penting," kata Brand Manager Ogawa, Edward Putra dalam keterangannya di Jakarta, Minggu (2/6).
Hasil riset dari Mercer Marsh Benefit, konsultan kesejahteraan pekerja global, menunjukkan sekitar 26% karyawan di Indonesia mengalami stres dan ketidakstabilan emosional. Kondisi ini akibat tekanan atau beban pekerjaan dan kehidupan sehari-hari.
BACA JUGA: Kursi Pijat Elektrik Makan Korban
"Selain itu hasil survei dari Kurious-Katadata Insight Center menyatakan 46% orang di Indonesia kurang tidur, rata-rata kurang dari 6 jam per hari," ungkapnya.
Menjawab permasalahan tersebut PT Duta Abadi Primantara (DAP) menghadirkan Ogawa Maestro, kursi pijat dengan teknologi kecerdasan buatan (Artificial Intelligence/AI) untuk relaksasi total. Tujuannya selain menghilangkan capek juga meningkatkan kenyamanan hidup dan kesehatan mental para penggunanya.
BACA JUGA: Hasil Ijtima Ulama Komisi Fatwa Serukan Penggunaan Produk Dalam Negeri
"Produk ini lebih dari sekadar kursi pijat listrik biasa," ucapnya.
Diluncurkan pada 1 Juni 2024 di SOGO Plaza Senayan dan SEIBU Grand Indonesia, produk ini mengusung kombinasi teknologi smart AI customization dengan teknologi high intelligence density silicone roller.
Teknologi itu memberikan pengalaman pijatan yang sama seperti tangan manusia di titik-titik tubuh yang tepat.
Fitur AI pada Ogawa Maestro juga mampu mendeteksi kondisi tubuh sebelum merancang program adaptif untuk sesi relaksasi yang optimal.
"Pengguna akan dimanjakan melalui fitur perintah suara (voice command), sehingga tanpa repot menekan tombol, kursi pijat ini bisa langsung memilihkan program yang dibutuhkan,” ujar Edward.
Produk ini disarankan digunakan sesaat sebelum tidur untuk meningkatkan kualitas istirahat. Sebab, pijatan selama 15 menit sebelum tidur selain memperlancar peredaran darah, juga akan merelaksasi tubuh sehingga membantu meningkatkan kualitas tidur, yaitu mencapai kondisi deep sleep lebih cepat.
"Dengan begitu metabolisme di tubuh kita akan makin baik dan terjaga," tambah Edward.
Group Brand Manager PT Duta Abadi Primantara, Mukti Argo Pambudi selaku distributor Ogawa di Indonesia menyatakan dari sisi konsumsi listrik kursi pijat ini juga cukup ramah lingkungan karena hanya memerlukan daya listrik tidak lebih dari 150 watt saja.
Dia juga optimistis produk ini laris di pasaran karena Indonesia pasar yang menjanjikan untuk alat pijat kesehatan, didukung oleh populasinya yang besar serta kesadaran masyarakat yang makin tinggi akan pentingnya kesehatan.
“Banyak orang yang memilih gaya hidup sehat dengan mencari solusi untuk mengurangi stres dan meningkatkan kualitas tidur. Selain itu, masyarakat Indonesia juga makin akrab dengan teknologi canggih dan tertarik pada inovasi,” katanya. (esy/jpnn)
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Mesyia Muhammad