Ini Ceramah Menteri Desa tentang Makna Idul Adha, Kurban Berapa Ekor Pak?

Kamis, 24 September 2015 – 15:26 WIB
Marwan Jafar. Foto: dok.JPNN

jpnn.com - JAKARTA - Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, dan Transmigrasi (DPDTT) Marwan Jafar mengatakan, Idul Adha mempunyai dua dimensi.

Yaitu dimensi ritual-transendental, di mana ritual kurban sebagai wujud penghambaan manusia dalam ekspresi syukur kepada Allah SWT dan dimensi sosial yang tergambar dari komponen pembagian hasil penyembelihan hewan kurban kepada fakir miskin.

BACA JUGA: Luncurkan LPG 5,5 Kg, Pertamina Bakal Gunakan Strategi Pertalite

"Di sini ditujukan untuk menimbulkan nuansa egaliter dalam masyarakat," ujar Marwan usai menyerahkan satu ekor sapi kepada panitia kurban, di kantor Kementerian DPDTT, Kamis (24/9).

Menurut Marwan, dimensi sosial dari kurban harus menjadi semangat para birokrat di lingkungan Kementerian DPDTT untuk meningkatkan produktivitas kerja dan mengentaskan angka kemiskinan di pedesaan.‎

BACA JUGA: Berapa selisih Berat Sapi Kurban Jokowi dan JK?

Selain itu sebagai bentuk penghambaan kepada Allah, berkurban harus ditindaklanjuti dengan peningkatan kualitas moral dan sosial para pekurbannya.

"Ibadah dalam bentuk ritual belumlah sempurna jika tanpa dibarengi ibadah dalam bentuk kepekaan dan kepedulian sosial. Jika kita dapat mengaktualisasikan kesalehan individual-personal melalui ibadah, menjadi suatu kesalehan sosial, maka kita bisa menjadi manusia yang mendatangkan rahmatan lil alamin (rahmat bagi seluruh alam)," ujar Marwan. (gir/jpnn)

BACA JUGA: LOWONGAN...Syaratnya Tangan dan Kaki Harus Berotot

 

BACA ARTIKEL LAINNYA... Menteri Yuddy Serahkan Hewan Kurban Presiden, Ah...Diusap-usap Dulu


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler