Ini Delapan Nama Calon Ketum PSSI

Kamis, 19 Februari 2015 – 08:25 WIB

jpnn.com - PERSAINGAN memperebutkan kursi calon ketua umum PSSI 2015-2019 makin mengerucut. Usai masa verifikasi calon tetap, akhirnya diputuskan oleh Komite Pemilihan (KP) kongres luar biasa hanya delapan nama calon ketum yang sah.

Mereka yang ditetap itu mampu lolos setelah melengkapi persyaratan yang ditetapkan hingga 11 Februari, lalu. nama-nama itu adalah  La Nyalla Mattalitti, Achsanul Qosasih, Bernhard Limbong, Subardi, Muhammad Zein, Djohar Arifin, Sarman, Syarif Bastaman.

BACA JUGA: Model Hot Tawarkan Kursus kepada Pemain Baru Chelsea

"Ini tahapan ketiga dan akhir dari tugas Komite Pemilihan untuk memverifikasi calon Ketum, Wakil Ketum, dan anggota Komite Eksekutif. Calon Ketum ada 8 dari 11. Sementara Wakil Ketum ada 17 dari 29 orang. Adapun anggota Eksekutif Komite, yang lolos 38 dari 147," kata Wakil Ketua Komite Pemilihan Max Boboy di Kantor PSSI, Rabu (18/2) malam.

Mereka yang tak lolos menjadi calon tetap ada tiga orang, yakini Joko Driyono, Erwin Dwi Budiawan, dan Tony Aprilani. Meski tidak dijelaskan alasan tidak lolosnya nama-nama itu, ketiganya sebelumnya menegaskan enggan untuk bersaing dengan rekannya yang ingin maju.

BACA JUGA: Calon Ketum PSSI Didominasi Muka-muka Lama

Tony Aprilani, salah satu calon calon yang gagal menjadi calon tetap menjelaskan, bahwa dirinya takut kalah. Selain itu, dia tak mau bersaing dengan rekannya yang memiliki hasrat lebih besar untuk menjadi ketum.

"Saya lebih baik mundur. Saya tidak mau bersaing dengan rekan saya yang sangat ingin maju. Nanti saya dibilang menghalangi," ungkapnya.

BACA JUGA: PT LI Sebut Kick Off ISL Sebuah Ketidakpastian

Isyarat Tonny kepada rekannya adalah La Nyalla. Sebab, selama ini lelaki yang menjabat sebagai wakil ketua umum itu disebut calon kuat tunggal untuk menggantikan Djohar Arifin. (dkk/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Aji Yakinkan Matangkan Solusi Lini Depan


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler