JAKARTA - Direktur Investigasi dan advokasi Forum Indonesia untuk Transparansi Anggaran (FITRA), Uchok Sky Khadafi menemukan banyak kejanggalan dalam proses lelang pengadaan dan distribusi bahan Ujian Nasional (UN) 2013.
"Keanehannya, nilai anggaran yang bisa dihemat terlalu kecil. Kemudian, ada kesan pemenangnya sudah diatur dan sebagian besar pemenang adalah perusahaan dengan penawaran jauh lebih tinggi," kata Uchok kepada JPNN, Selasa (12/3).
Berikut para pemenang lelang penggandaan dan distribusi bahan UN 2013 yang menurut Seknas FITRA sarat kejanggalan dan dinilai terjadi markup.
Pertama, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan Tahun Pelajaran (TP) 2012/2013 Paket 1, dengan nilai paket (Harga Perkiraan Sementara) sebesar Rp.17.427.755.120. Lelang ini dimenangkan oleh PT.Balebat Dedikasi Prima, dengan nilai penawaran rendah, yakni Rp.12.951.707.377.
Kedua, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 2, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.17.691.386.400. Lelang ini dimenangkan oleh PT. Pura Barutama dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.562.448.000.
Paket ini dinilai Seknas FITRA aneh, karena nilai penawaran dari PT. Pura Barutama terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah seperti PT. Perca yang nilai penawaran hanya sebesar Rp.13.264.292.271; PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan nilai penawaran sebesar Rp.13.396.078.115, dan PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.14.454.192.848
Ketiga, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 3. Nilai paket HPS sebesar Rp.27.162.209.903. Lelang ini dimenangkan PT.Ghalia Indonesia Printing dengan nilai penawaran sebesar Rp.22.489.952.830.
Ini juga aneh karena nilai penawaran dari PT. Ghalia Indonesia Printing terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Aneka Ilmu dengan penawaran sebesar Rp.17.107.372.806, PT. Jasuindo Tiga Perkasa dengan nilai penawaran sebesar Rp.21.171.902.444, dan PT. Balebat Dedikasi Prima dengan penawaran sebesar Rp.21.604.198.430.
Keempat, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 4, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.21.180.566.320. Pemenang lelang ini adalah PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan nilai penawaran sebesar Rp.13.726.112.268.
Kelima, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 5, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.19.607.732.020. Lalu pemenang lelang ini adalah PT. Karsa Wira Utama dengan nilai penawaran sebesar Rp.16.370.616.240.
Lelang ini juga janggal karena nilai penawaran dari PT. Karsa Wira Utama terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan penawaran sebesar Rp.12.505.462.948, PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.16.019.252.213, dan PT. Temprina Media Grafika dengan nilai penawaran sebesar Rp.16.262.292.640.
Keenamn, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 6, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.17.388.287.840. Lalu pemenang lelang ini adalah PT. Temprina Media Grafika, dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.784.516.032.
Ini juga janggal karena nilai penawaran dari PT. Temprina Media Grafika terlalu mahal dibanding perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Perca dengan penawaran sebesar Rp.13.042.338.848, PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.14.205.828.197, PT. Balai Pustaka (Persero) dengan penawaran sebesar Rp.14.268.317.184, dan Perum Percetakan Negara RI dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.613.470.168.(Fat/jpnn)
"Keanehannya, nilai anggaran yang bisa dihemat terlalu kecil. Kemudian, ada kesan pemenangnya sudah diatur dan sebagian besar pemenang adalah perusahaan dengan penawaran jauh lebih tinggi," kata Uchok kepada JPNN, Selasa (12/3).
Berikut para pemenang lelang penggandaan dan distribusi bahan UN 2013 yang menurut Seknas FITRA sarat kejanggalan dan dinilai terjadi markup.
Pertama, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan Tahun Pelajaran (TP) 2012/2013 Paket 1, dengan nilai paket (Harga Perkiraan Sementara) sebesar Rp.17.427.755.120. Lelang ini dimenangkan oleh PT.Balebat Dedikasi Prima, dengan nilai penawaran rendah, yakni Rp.12.951.707.377.
Kedua, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 2, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.17.691.386.400. Lelang ini dimenangkan oleh PT. Pura Barutama dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.562.448.000.
Paket ini dinilai Seknas FITRA aneh, karena nilai penawaran dari PT. Pura Barutama terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah seperti PT. Perca yang nilai penawaran hanya sebesar Rp.13.264.292.271; PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan nilai penawaran sebesar Rp.13.396.078.115, dan PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.14.454.192.848
Ketiga, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 3. Nilai paket HPS sebesar Rp.27.162.209.903. Lelang ini dimenangkan PT.Ghalia Indonesia Printing dengan nilai penawaran sebesar Rp.22.489.952.830.
Ini juga aneh karena nilai penawaran dari PT. Ghalia Indonesia Printing terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Aneka Ilmu dengan penawaran sebesar Rp.17.107.372.806, PT. Jasuindo Tiga Perkasa dengan nilai penawaran sebesar Rp.21.171.902.444, dan PT. Balebat Dedikasi Prima dengan penawaran sebesar Rp.21.604.198.430.
Keempat, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 4, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.21.180.566.320. Pemenang lelang ini adalah PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan nilai penawaran sebesar Rp.13.726.112.268.
Kelima, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 5, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.19.607.732.020. Lalu pemenang lelang ini adalah PT. Karsa Wira Utama dengan nilai penawaran sebesar Rp.16.370.616.240.
Lelang ini juga janggal karena nilai penawaran dari PT. Karsa Wira Utama terlalu mahal bila dibandingkan dengan perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Jasuindo Tiga Perkasa TBK dengan penawaran sebesar Rp.12.505.462.948, PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.16.019.252.213, dan PT. Temprina Media Grafika dengan nilai penawaran sebesar Rp.16.262.292.640.
Keenamn, penggandaan dan distribusi bahan UN SMP/MTs, SMPLB, SMA/MA, SMALB, SMK, Paket A/Ula, Paket B/Wusta, Paket C, dan Paket C Kejuruan TP 2012/2013 Paket 6, dengan nilai paket HPS sebesar Rp.17.388.287.840. Lalu pemenang lelang ini adalah PT. Temprina Media Grafika, dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.784.516.032.
Ini juga janggal karena nilai penawaran dari PT. Temprina Media Grafika terlalu mahal dibanding perusahaan lain yang penawarannya lebih murah tapi dikalahkan, seperti PT. Perca dengan penawaran sebesar Rp.13.042.338.848, PT. Ghalia Indonesia Printing dengan penawaran sebesar Rp.14.205.828.197, PT. Balai Pustaka (Persero) dengan penawaran sebesar Rp.14.268.317.184, dan Perum Percetakan Negara RI dengan nilai penawaran sebesar Rp.14.613.470.168.(Fat/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ribuan Sertifikasi Guru Belum Diteken
Redaktur : Tim Redaksi