jpnn.com - Wortel merupakan bahan yang umum digunakan pada banyak makanan di seluruh dunia. Wortel bisa diolah ke dalam berbagai macam bentuk misalnya jus, makanan ringan hingga dimasak bersamaan dengan sayuran lainnya.
Namun yang terbaik dari wortel adalah kandungan nutrisi yang tinggi serta manfaatnya bagi kesehatan tubuh.
BACA JUGA: INI BARU BERITA...(17+), Fantasi Sex Wanita Lebih Liar
Pigmen yang disebut karotenoid yang memberikan warna merah atau oranye pada wortel, ubi jalar dan paprika oranye atau hijau bisa membantu menangkal penyakit penglihatan yang terkait dengan usia yang dikenal sebagai degenerasi makula.
“Saya mengatakan kepada pasien saya bahwa konsumsi buah dan sayuran sangat penting untuk kesehatan mata dan penelitian ini memvalidasi gagasan itu,” kata seorang profesor ophthalmology dan ilmu visual, Dr. Paul Bernstein, seperti dilansir laman Health, Kamis (22/10).
Degenerasi makula terkait usia (AMD) adalah salah satu penyebab paling umum kehilangan penglihatan terutama pada orang tua. AMD memengaruhi makula, bagian tengah retina dan bisa menyebabkan penurunan penglihatan sentral dan bahkan kebutaan.
BACA JUGA: Makanan yang Mampu Mengalahkan Rasa Sedih Setelah Bercinta
Para ilmuwan telah mengaitkan berbagai faktor yang menyebabkan hal ini termasuk genetika, merokok dan gizi.
Penelitian sebelumnya telah menghasilkan temuan campuran tentang hubungan antara karotenoid dan degenerasi makula. Jadi, tim yang dipimpin oleh Joanne (Juan) Wu, seorang mahasiswa pascasarjana di gizi epidemiologi di Harvard School of Public Health di Boston berusaha untuk lebih memahami hubungan ini.
BACA JUGA: Ladies! Inilah yang harus Anda Ketahui tentang Peradangan
Dalam studi baru, tim Wu melihat data dari survei kesehatan yang melacak lebih dari 63.000 wanita dan hampir 39.000 yang berusia 50 tahun dan lebih tua dari tahun 1984 sampai 2010. Peserta adalah semua perawat dan profesional kesehatan lainnya.
Secara keseluruhan, sekitar 2,5 persen dari peserta penelitian mengembangkan bentuk-bentuk baik menengah atau lanjutan dari kondisi mata selama tahun penelitian.
Tim Wu menemukan bahwa mereka yang mengonsumsi tingkat yang sangat tinggi dari karotenoid yang dikenal sebagai lutein dan zeaxanthin memiliki risiko 40 persen lebih rendah dari bentuk lanjutan dari AMD.
“Karotenoid lain, termasuk cryptoxanthin beta, alpha karoten dan beta karoten juga mungkin memainkan peran protektif," tambah Wu.
Lutein ditemukan dalam telur dan sayuran berdaun gelap termasuk brokoli, kale dan bayam. Zeaxanthin lebih sulit untuk ditemukan dalam makanan tetapi Anda bisa mendapatkannya dari jagung, paprika oranye dan goji berry.
Studi ini diterbitkan dalam edisi online JAMA Ophthalmology.(fny/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ini Bahaya Gula Terhadap Otak Anda
Redaktur : Tim Redaksi