jpnn.com - JAKARTA – Seluruh Pimpinan MPR RI, menyatakan rasa duka yang sangat mendalam atas musibah jatuhnya helikopter TNI saat menjalankan tugas operasi Tinombala di Poso, Sulawesi Tengah, kemarin, Minggu, 20 Maret 2016 pukul 17.55 Wita. Sebanyak 12 anggota TNI gugur dan satu orang masih belum ditemukan.
“Seluruh pimpinan, anggota dan Kesekjenan MPR RI menyatakan rasa duka yang sangat mendalam atas musibah jatuhnya helikopter di Poso, Sulawesi Tengah, dalam operasi Tinombala hingga gugurnya 12 prajurit TNI dan satu dikabarkan masih dalam pencarian," kata Ketua MPR RI, Zulkifli Hasan dalam rilisnya, Senin (21/3).
BACA JUGA: Jokowi Mau Lanjutkan Proyek Hambalang, Ini Komentar Anak Buah SBY
Selain menyatakan rasa duka yang sangat mendalam kepada seluruh korban, ucapan yang sama juga ditujukan kepada seluruh keluarga korban.
“MPR berduka, dan semoga arwah almarhum diterima di sisi Tuhan Yang Maha Kuasa dan seluruh keluarga korban tabah menerimanya," pinta Ketua Umum PAN itu.
BACA JUGA: Sampaikan Salam Duka, Fadli Zon Minta Evaluasi Alutsista TNI
Menurut Zulkifli, heli tersebut jatuh saat melaksanakan tugas operasi di Poso. Heli berangkat pukul 17.20 Wita dari Napu, Poso dan pukul 17.55 Wita Heli jatuh di sekitar Pesisir Laut Poso.
Heli mengangkut 13 orang, 12 gugur sudah diidentifikasi dan di bawa ke Rumah Sakit Bhayangkara di Palu. "Namun satu orang masih belum ditemukan dan Pangdam Wirabuana dikabarkan memimpin langsung pencarian dan bantuan,” katanya.(fas/jpnn)
BACA JUGA: Hmmm... Inilah Sosok Jessica Berdasarkan Catatan Polisi Australia
BACA ARTIKEL LAINNYA... Kapolri Pastikan Heli TNI Jatuh Bukan Akibat Tembakan Teroris
Redaktur : Tim Redaksi