Ini Kalimat Terakhir dari Mulut Eko, Aremania yang Dibantai di Sragen

Kamis, 24 Desember 2015 – 08:11 WIB
Para pelaku penyerangan terhadap suporter Aremania diamankan di Polres Sragen, sesaat setelah kejadian. Foto: dok. Radar Solo/JPG

jpnn.com - MALANG - Eko Prasetyo tewas akibat aksi biadab suporter bondo nekat asal Surabaya di Sragen akhir pekan lalu. Aremania berduka.

Tragedi saat pagi masih gelap itu, bermula saat bus rombongan Aremania diserbu suporter Bonek. Pintu bus didobrak. Eko yang duduk di dekat pintu depan kiri, langsung diseret keluar.

BACA JUGA: Penyerang Aremania Biadab! Begini Kronologis Eko Diseret dan...Ya Allah

Saksi lain, Arvin, Aremania satu rombongan bersama korban, menambahkan, saat kejadian penyerangan itu, ia duduk bersebelahan dengan Eko.

“Saya dan Eko duduk bersebelahan, setelah dikeroyok saya hanya bisa berlindung sembari memeluk Eko,” ujarnya seperti diberitakan Malang Post (Jawa Pos Group).

BACA JUGA: Keluarga Eko Minta Pembantai Aremania Dihukum Mati

BACA: Penyerang Aremania Biadab! Begini Kronologis Eko Diseret dan...Ya Allah

Setelah korban diseret Bonek (Sebutan Arvin untuk suporter yang menyerang rombongannya, Red), saya bilang pegangan kursi bus, Eko malah bilang aku gak kuat,” paparnya. (MP/sam/jpnn)

BACA JUGA: Petenis Yang Beri Nadal Rekor Buruk Ini Pensiun

BACA ARTIKEL LAINNYA... USUT! Ada yang Merancang Aremania Diserang, Ini Indikasinya


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler