Ini Lho Penyebab Timbulnya Garis Hitam di Perut Saat Hamil

Rabu, 19 Mei 2021 – 11:52 WIB
Ilustrasi logo seseorang hamil. Foto: Antara

jpnn.com, JAKARTA - ADA beberapa ibu hamil yang melihat adanya garis hitam pada perut mereka.

Apakah ini berbahaya?

BACA JUGA: Ibu Hamil Rutin Mengonsumsi Bubuk Protein, Amankah?

Menurut laman Genpi.co, garis hitam di perut saat hamil merupakan titik pertemuan jaringan ikat otot perut.

Sebenarnya, garis ini mungkin sudah ada di perut Anda sebelum hamil.

BACA JUGA: 7 Jenis Makanan yang Perlu Diwaspadai Ibu Hamil

Namun, garis ini berwarna lebih terang atau pucat menyerupai kulit Anda atau disebut dengan linea alba sehingga kamu tidak menemukannya.

Kemudian, garis ini berubah warna menjadi lebih gelap selama kehamilan dan disebut linea nigra.

BACA JUGA: 4 Kandungan Skincare yang Berbahaya Bagi Ibu Hamil

Linea nigra (garis hitam di perut saat hamil) biasanya membentang di perut Anda dari sekitar pusar sampai tulang kemaluan.

Serta, mempunyai lebar sekitar 0,6-1,3 cm. Garis hitam ini biasanya mulai muncul saat kehamilan Anda sudah besar, sekitar usia kehamilan 5 bulan atau mungkin lebih awal.

Tidak semua ibu hamil memiliki linea nigra pada perutnya, terutama jika kulit ibu hamil sangat putih dan pucat.

Namun, tidak memiliki linea nigra bukan berarti ada sesuatu yang salah dalam tubuh Anda.

Ada atau tidak ada linea nigra yang muncul bukan menjadi masalah untuk ibu hamil.

Ini hanya tentang bagaimana tubuh ibu hamil merespon perubahan hormon tertentu saat kehamilan.

Linea nigra muncul karena terjadi perubahan hormon pada tubuh ibu hamil.

Peningkatan hormon estrogen dan progesteron merupakan faktor utama penyebab munculnya garis hitam ini.

Hormon-hormon ini menstimulasi melanosit untuk memproduksi melanin, pigmen warna yang membuat kulit berwarna gelap.

Tidak itu saja, hormon ini juga yang bertanggung jawab terhadap perubahan warna di sekitar puting susu (areola) yang menjadi lebih gelap.

Selama trimester kedua kehamilan, tubuh menghasilkan hormon kehamilan lebih banyak.

Sehingga produksi melanin atau pigmen yang mengubah warna kulit juga menjadi lebih banyak.

Hal ini membuat linea alba yang sudah Anda miliki sebelumnya berubah warna menjadi lebih gelap dan muncul menjadi linea nigra.

Ibu hamil yang mempunyai warna kulit lebih gelap mungkin akan mempunyai linea nigra dengan warna yang lebih menonjol dibandingkan ibu hamil yang mempunyai kulit berwarna lebih terang.

Namun, Anda tidak perlu khawatir dengan kemunculan linea nigra karena garis ini kemudian akan hilang dengan sendirinya setelah melahirkan bayi.(genpi/jpnn)


Redaktur & Reporter : Fany

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler