Ini Lima Instruksi FIFA kepada PSSI

Senin, 16 Mei 2016 – 14:48 WIB
Hinca Panjaitan. Foto: dok/JPNN.com

jpnn.com - JAKARTA - PSSI mengakui FIFA sudah memberikan lima poin instruksi pasca pencabutan sanksi dari otoritas sepak bola dunia tersebut. ‎Selain itu, PSSI juga akan langsung melakukan komunikasi dengan Menpora, Mensesneg, dan Menkopolhukam.

Terkait lima poin permintaan FIFA itu diantaranya adalah terkait status pemain, hingga penyesuaian statuta PSSI dengan statuta FIFA yang baru.

BACA JUGA: SAH, Persib Sepakat dengan Striker Jangkung Ini

"Kami harus menyiapkan untuk menyelesaikan kasus sengketa antarpemain dan mengkaji hubungan dengan APPI," kata Hinca Panjaitan selaku acting Ketua Umum PSSI, menggantikan La Nyalla Mattalitti yang menjadi tersangka dan DPO Kejaksaan.

"Kami juga diminta untuk membangun standar kontrak yang baru, yang bagus dan bisa melindungi kepentingan pemain dan klub, ada asuransi juga yang terpenting," lanjutnya.

BACA JUGA: Menpora Minta Usut Tuntas Kasus Kematian Suporter Persija

"Kami diminta FIFA mengkaji ulang status PSSI agar sesuai dengan standar statuta FIFA. Statuta FIFA diubah banyak sekali, dan berlaku 60 hari kemudian, PSSI juga harus menyiapkan kajian ulang statuta ini sesuai FIFA," tambah Hinca.

"Ketiga, terkait liga profesional, kami diminta me-review tentang status ISL (Indonesia Super League) kemudian hubungan Liga dengan PSSI," tutur lelaki yang juga Sekjen Partai Demokrat tersebut.

BACA JUGA: Suporter Persija Minta Operator Kompetisi Sosialisasi soal Sanksi

Untuk menegaskan hubungan dengan pemerintah, pihak PSSI akan ‎akan segera melakukan komunikasi intens dengan pihak pemerintah

"Kami segera komunikasi intens seperti kepada Menpora, Mensesneg juga Menko Polhukam," tegas dia. (dkk/jpnn)


Ini Instruksi FIFA kepada PSSI

1. Menyelesaikan masalah sengketa pemain, me-review hubungan dengan APPI dan membuat standar kontrak pemain.

2. Melakukan komunikasi dengan pemerintah untuk mewujudkan good governance.

3. Menyiapkan kompetisi profesioanl dan mengkaji ISL sebagai kompetisi resmi.

4. Menyiapkan timnas untuk menyongsong event internasional terdekat.

5. Fokus kepada infrastruktur di seluruh Indonesia

BACA ARTIKEL LAINNYA... Si Penakluk Serdadu Tridatu Persembahkan Gol untuk Bobotoh


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler