jpnn.com, JAKARTA - Setiap pemilik kendaraan roda empat pasti dianjurkan untuk melakukan general check up secara berkala
Hal ini sangat penting dilakukan untuk memastikan agar kondisi mobil dalam keadaan baik serta terhindar dari kerusakan yang parah.
BACA JUGA: ExxonMobil Perluas Jaringan Mobil Home Service di 4 Kota
General check up pada kendaraan biasanya lebih hemat dari service berkala. Berikut ini, ada tiga hal yang dilakukan saat general check up mobil di bengkel:
1. Pemeriksaan
General check up pada kendaraan hanya sebatas pemeriksaan dan tidak dilakukan pembongkaran besar layaknya service berkala, contohnya pada saat pemeriksaan kanvas rem depan tidak dilakukan pembongkaran. Namun, sebatas pemeriksaan visual dari luar di celah velg.
BACA JUGA: Simak 6 Langkah Perawatan dan Pengecekan Ban Mobil
2. Tidak memakan waktu
General check hanya bersifat pemeriksaan pada komponen tertentu sehingga pekerjaan akan dilakukan lebih cepat dibandingkan kamu melakukan service secara berkala.
3. Tidak ada penambahan biaya jasa
Saat melakukan general check up, kamu tidak perlu melakukan pembongkaran yang sifatnya berat jika tidak dilakukan penggantian part, kecuali memang ada tambahan pekerjaan otomatis tentunya ada penambahan biaya jasa.
BACA JUGA: Begini Cara Perawatan AC Mobil agar Tetap Dingin
Selanjutnya, yang dilakukan sat general check up, di antaranya saringan udara, air radiator, air accu, air wiper, minyak rem, kebocoran air radiator, kebocoran oli, understell, kanvas rem (secara visual), minyak rem, uji emisi, kualitas accu, V Belt.
Dengan demikian, general check up sangat wajib dilakukan bagi pemilik kendaraan setelah melalui perjalanan jauh 10.000 km. Lakukan pengecekan komponen serta servis berkala setiap enam bulan sekali agar kendaraan selalu dalam kondisi yang prima. (mcr28/jpnn)
Simak! Video Pilihan Redaksi:
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Wenti Ayu