jpnn.com, JAKARTA - Ketua Bidang Informasi dan Komunikasi Majelis Ulama Indonesia (MUI) Masduki Baidlowi menegaskan pihaknya tidak berupaya menghakimi Ustaz Abdul Somad, saat meminta klarifikasi terkait dugaan ceramahnya yang menyinggung salib.
Proses klarifikasi dilakukan dengan mengundang UAS ke kantor MUI di Jalan Proklamasi, Jakarta Pusat, Rabu (21/8). Masduki mengatakan, klarifikasi hanyalah upaya MUI agar masalah ini tidak merembet luas.
BACA JUGA: Klarifikasi Lengkap Ustaz Abdul Somad soal Dugaan Hina Salib
"Kami tidak dalam rangka menghakimi Abdul Somad. Namun, dalam rangka agar persoalan ini tidak melebar," kata Masduki ditemui di kantor MUI, Jakarta, Rabu (21/8).
Dalam klarifikasi itu, kata Masduki, muncul diskusi antara pengurus pusat MUI dengan Ustaz Somad. Pengurus pusat MUI meminta ceramah tidak membahas soal-soal yang menganggu perasaan pemeluk agama lain, karena berimbas ke hukum.
BACA JUGA: Sore Ini, MUI Minta Tabayun dari Ustaz Abdul Somad
BACA JUGA: Klarifikasi Lengkap Ustaz Abdul Somad soal Dugaan Hina Salib
"Nah, kami menginginkan Ustaz Abdul Somad tidak masuk dalam wilayah seperti itu. Terlebih lagi, misalnya menyinggung persoalan agama lain," ucap Masduki.
BACA JUGA: Ustaz Abdul Somad di Mata Azizah dan Abdul Hadi
Meski begitu, Masduki memahami ceramah Ustaz Somad yang membahas tentang salib disampaikan ketika acara internal. "Mungkin nanti persoalannya karena ini persoalan hukum, ya, kami tidak masuk ke wilayah itu," ucapnya. (mg10/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bela UAS, Habib Novel Sebut Dai Kondang Tak Boleh Dipolisikan
Redaktur & Reporter : Aristo Setiawan