jpnn.com - LIVERPOOL - Daniel Sturridge berubah menjadi striker haus gol sejak diboyong ke Liverpool. Dalam 23 pertandingan, pemain berusia 24 tahun tersebut sudah merobek jala lawan sebanyak 18 kali. Situasi itu berbanding terbalik dibanding ketika Sturridge membela tim-tim sebelumnya.
Bersama Manchester City di rentang 2006-2009, Sturridge hanya menceploskan lima gol dari 21 laga. Situasi tak berubah ketika Sturridge berbaju Chelsea. Empat musim membela Chelsea di rentang 2009-2013, Sturridge hanya mencetak 13 gol dalam 63 laga.
BACA JUGA: Dortmund Bakal Patenkan Status Sahin
Ketajaman Sturridge mulai terlihat ketika dipinjamkan ke Bolton Wanderers. Dalam 12 laga, dia menceploskan delapan gol.
Tapi, performa Sturridge bersama Liverpool tetap paling mengejutkan. Awalnya, Sturridge diyakini bakal mengalami kesulitan. Nyatanya, dia sangat moncer. Rupanya, ada perubahan besar yang dialami Sturridge di Liverpool.
BACA JUGA: Palacio Ingin Akhiri Karir di Nerazzurri
"Pelatih Liverpool tahu benar dengan apa yang saya butuhkan. Saya hanya perlu dipercaya untuk bermain sebagai penyerang tengah. Brendan Rodgers memberi saya kesempatan bermain di posisi itu," terang Sturridge sebagaimana dilansir laman Talk Sport, Jumat (1/11).
Sturridge lantas membandingkan perlakuan di Liverpool dengan Bolton dan Chelsea. Saat di Bolton, penyerang timnas Inggris itu juga berpesan sebagai center forward.
BACA JUGA: Chris Paul Cetak 42 Poin, Clippers Bekuk Warriors
"Di Chelsea, saya tak mendapat kesempatan untuk menempati posisi itu. Saya sangat nyaman ketika bermain sebagai center forward," tegas Sturridge. (jos/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Beckham Beri Dukungan Pada Moyes
Redaktur : Tim Redaksi