jpnn.com - BIRMINGHAM - Ganda campuran Praveen Jordan/Debby Susanto menjadi harapan terakhir Indonesia di ajang Yonex All England Open 2016.
Pasangan peringkat delapan dunia itu lolos ke final, di saat jagoan tim Merah Putih lainnya berguguran.
BACA JUGA: Sempat Panas, Singo Edan Taklukkan Sriwijaya FC
Sebut saja, ganda putri Greysia Polii/Nitya Krishinda Maheswari keok di babak pertama (32 Besar). Kemudian ganda putra Hendra Setiawan/Mohamad Ahsan kandas di 16 Besar. Dan, seniornya Praveen/Debby, Tontowi Ahmad/Liliyana Natsir tersungkur di perempat final.
Nah, dalam laga final di Court 1 Barclaycard Arena, Birmingham, Minggu (13/3) malam WIB, Praveen/Debby bakal berhadapan dengan Joachim Fischer Nielsen/Christinna Pedersen (Denmark).
BACA JUGA: Sengit, Kurnia Meiga Sudah Kebobolan
Nama Joachim/Christinna bukan nama baru di belantika tepok bulu dunia. Ganda Denmark ini merupakan unggulan keenam.
Hingga saat ini, dari sembilan kali rekor pertemuan Praveen/Debby dengan Joachim/Christinna, delegasi Indonesia masih tertinggal 3-6.
BACA JUGA: Catat Rekor Dahsyat di All England, Raksasa Rusia jadi Buah Bibir
Namun yang melegakan, tiga kemenangan itu didapat dari tiga pertemuan terakhir, di Dubai World Superseries Finals (Desember 2015), French Open (Oktober 20150 dan BWF World Championship (Agustus 2015). Ayo Praveen/Debby..bahkan Presiden Jokowi pun sudah mengajak lantunan doa dan dukungan buat kalian. (adk/jpnn)
Rekor pertemuan Praveen/Debby vs Joachim/Christinna
(skor Praveen/Debby disebut awal)
UAE, Desember 2015: 21-8, 21-18
Prancis, Oktober 2015: 16-21, 21-17, 21-17
Jakarta, Agustus 2015: 22-20, 19-21, 23-21
Jakarta, Juni 2015: 17-21, 15-21
India, Maret 2015: 16-21, 14-21
Malaysia, Januari 2015: 18-21, 18-21
Denmark, Agustus 2014: 12-21, 22-20, 18-21
Indonesia, Juni 2014: 21-16, 16-21, 11-21
Malaysia, Januari 2014: 12-21,19-21
BACA ARTIKEL LAINNYA... Perkiraan Pemain Laga Final PBFC Kontra MU
Redaktur : Tim Redaksi