jpnn.com - JAKARTA - Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama menyatakan, Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sudah memiliki rencana untuk mencegah kemungkinan Jakarta Utara tenggelam 14 tahun lagi.
"Itu hitungan teori kalau Jakarta terus turun setiap tahun puluhan senti. Makanya solusinya itu kami cepat batasi pelarangan pengambilan air tanah," kata Ahok, sapaan Basuki, di ruang publik terpadu ramah anak yang terletak di Jalan Rasamala III, Menteng Dalam, Tebet, Jakarta, Jumat (29/4).
BACA JUGA: Disarankan Tak Gandeng PNS, Ahok Bilang Ingin Buktikan Ini
Selain itu, Ahok menjelaskan, Pemprov DKI akan memgetes tanggul. Pemprov mendapatkan bantuan hibah dari Belanda dan Korea Selatan.
"Kami akan coba bangun dulu Tanggul A. Kami akan ada alat pengukur tiap tahun turun berapa senti," ucap Ahok.
BACA JUGA: Ahok tak Segan Copot PNS Tiap Hari
Seperti diberitakan, berdasarkan data yang diterimanya, Presiden Joko Widodo menyampaikan kawasan Jakarta Utara paling berpeluang berada di bawah permukaan laut pada 2030. Menurut pria yang disapa Jokowi itu, NCICD merupakan solusi untuk mengatasi persoalan itu. (gil/jpnn)
BACA JUGA: Putri Presiden Pertama Indonesia Ini Bilang Reklamasi Tak Penting
BACA ARTIKEL LAINNYA... Rachmawati Soekarnoputri Meneteskan Air Mata di Luar Batang
Redaktur : Tim Redaksi