Ini Sekelumit Info tentang Sejarah May Day

Senin, 01 Mei 2017 – 14:24 WIB
Tokoh Partai Buruh di Inggris, Jeremy Bernard Corbyn dalam salah satu aksi May Day di Clerkenwell Green, London. Foto: PA Archive/PA Images

jpnn.com - Peringatan dan perayaan Hari Buruh Internasional sudah menjadi agenda tahunan setiap 1 Mei. Istilahnya May Day yang menjadi momen bagi para buruh untuk menyampaikan aspirasi mereka.

Di Inggris, setiap hari Senin di pekan pertama bulan Mei juga diperingati sebagai hari libur bagi perbankan. Secara kebetulan, dua perayaan itu digelar bersamaan pada tahun ini dan jatuh pada hari Senin (1/5). May Day juga menjadi ajang penyaluran protes kebijakan politik.

BACA JUGA: Fadli Zon: Buruh Berhak Hidup Layak dan Terlindungi

Sebagaimana diberitakan Huffington Post, May Day belakangan ini memang dikaitkan dengan Hari Pekerja Internasional yang juga dikenal sebagai Hari Buruh di beberapa negara lain. Hari ini menjadi momen perayaan buruh dan kelas pekerja.

Dalam beberapa tahun terakhir demonstrasi berskala besar diselenggarakan oleh gerakan anti-kapitalis di kota-kota termasuk London, Glasgow dan Edinburgh. Di seluruh dunia, demonstrasi juga mewarnai May Day termasuk di Indonesia. Di Amerika Serikat, ratusan ribu imigran memrotes kebijakan Presiden Donald Trump.

BACA JUGA: Buruh Dilarang Demo di Depan Istana, Ini Alasannya

May Day berawal pada tradisi merayakan musim semi. Bahkan sejarahnya dimulai oleh perayaan Floralia atau festival flora untuk menghormati dewi bunga Romawi. May Day juga berakar pada perayaan Gaelik Beltane untuk menandai awal musim panas.

Perayaan May Day sempat dilarang di Inggris setelah eksekusi Charles I pada tanggal 30 Januari 1649. Namun, kondisi itu kembali pulih setelah restorasi Charles II pada tahun 1660.

BACA JUGA: Asap Mengepul di Tempat Buruh Lakukan Aksi

Di beberapa desa, May Day dirayakan simbolis oleh anak-anak desa, berdansa mengelilingi tiang. Simbolisme tradisi ini melambangkan kesuburan.

Beberapa perayaan juga sebagai penghormatan kepada Ratu May. Ditandai seorang gadis muda berpakaian putih dan dimahkotai dengan bunga, seperti Ratu May yang merupakan tokoh dan simbol May Day di Inggris.(cr1/JPG)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Polisi Pasang Kawat Berduri untuk Cegah Massa Buruh Dekati Istana


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Tag
May Day   Buruh  

Terpopuler