jpnn.com - JAKARTA - Presiden Joko Widodo akhirnya mengumumkan anggota panitia seleksi (Pansel) KPK untuk penentuan calon pimpinan KPK. Sebelum berangkat kunjungan kerja ke Jawa Timur dan Sulawesi, Jokowi, sapaan akrab Joko Widodo, mengumumkan 9 nama yang telah dipilihnya.
"Saya ingin, bekerja keras dan selama beberapa minggu ini saya bekerja membentuk komisioner Pansel KPK. Panitia harus kompeten dan berintegritas. Ada ahli hukum pidana tata negara bisnis. Ada ahli ekonomi, sosiolog, psikolog, ahli tata pemerintahan," ujar Jokowi dalam jumpa pers di kompleks Lanud Halim Perdanakusuma, Jakarta Timur, Kamis (21/5).
BACA JUGA: Kapolri Titip Pesan untuk Para Demonstran
Jokowi mengungkapkan pemilihan anggota Pansel KPK secara selektif ini dilakukan untuk membuktikan bahwa ia berkomitmen sepenuhnya pada pemberantasan korupsi. Jokowi meminta nama-nama yang telah terpilih segera bekerja menentukan calon jajaran pimpinan KPK dan melaporkan padanya.
BACA JUGA: Ini Angka Kenaikan Gaji TKI yang Diusulkan Hanif Dhakiri
Destry Damayanti (kanan). Foto: dok/INDOPOS-JPNN.com
"Semua berkepentingan melawan korupsi. Untuk rakyat, Indonesia bisa bangkit jadi bangsa yang besar kalau kita bebas korupsi," tegas Jokowi.
BACA JUGA: Yah, seperti Ini Komentar Mentan soal Beras Plastik
Jokowi berharap semua kalangan juga meningkatkan komitmen, kompetensi, dan bersinergi, untuk pencegahan dan pemberantasan korupsi. KPK, kata Jokowi, menjadi lembaga yang berwibawa dan menjaga wibawa lembaga lain melalui pemberantasan korupsi.
"Saya menaruh harapan pada kepolisian, KPK, dan Kejaksaan Agung. Tiga lembaga ini harus bersih, kuat, bersinergi dan dipercaya masyarakat," tandasnya. (flo/jpnn)
Berikut nama para anggota Pansel KPK pilihan Jokowi:
1. Ketua merangkap anggota, Destry Damayanti
Ahli ekonomi keuangan dan moneter
2. Wakil Ketua, Enny Nurbaningsih
Pakar hukum tata negara dan Ketua Badan Pembinaan Hukum Nasional.
3. Harkrituti Haskrisnowo
Pakar hukum pidana dan HAM, Ketua Badan Pengembangan Manusia Kemenkumham
4. Betti Alisjabana
Ahli IT dan manajemen
5. Yenti Garnasih
Pakar hukum pidana ekonomi dan pencucian uang
6. Supra Wimbarti
Ahli psikologi SDM dan pendidikan
7. Natalia Subagyo
Ahli tata kelola pemerintahan dan reformasi birokrasi
8. Diani Sadiawati
Ahli hukum dan Direktur Analisa Peraturan Perundang-undangan Bappenas
9. Meuthia Ganie-Rochman
Ahli sosiologi korupsi dan modal sosial
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sikap KPU Dinilai Sudah Pas
Redaktur : Tim Redaksi