jpnn.com - JAKARTA - Pelatih Timnas Indonesia U-23, Aji Santoso terlihat sumringah karena tim asuhannya mampu menggunduli Timor Leste dengan skor tela 5-0 dalam laga di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jumat (27/3) malam. Namun, banyaknya gol yang tercipta itu tak akan terjadi andai strateginya di babak kedua tak jitu.
Saat babak pertama, Aji melihat Timor Leste selama 15 menit awal bermain bertahan. Karena itu, dia meminta pemain asuhannya untuk lebih sabar membuka serangan.
BACA JUGA: Ini Strategi Aji Yang Bikin Menang 5-0
Setelah berjuang, skor pun tiba karena pemain lebih berani penetrasi dan melepaskan tendangan jarak jauh. Skor kedua pun di dapat setelah terjadi pelanggaran di dalam kotak Penalti.
Pada babak kedua, Aji menginstruksikan pemainnya untuk bermain lebih terbuka dari sayap. "Di babak pertama lawan sangat bertahan. Kami mencoba membongkarnya dari sayap tapi belum intens," terang pelatoh 44 tahun tersebut dalam jumpa pers usai pertandingan.
BACA JUGA: Banyak Pemain Timnas U-23 Bertumbangan, Ini Penyebabnya
"Di babak kedua, saya minta pemain untuk memaksimalkan serangan dari sayap dan striker running behind defender untuk mengacaukan konsentrasi. Saya bersyukur strategi ini berhasil," Imbuhnya.
Kunci kemenangan Timnas Indonesia U-23 karena mampu menerapkan strategi secara fleksibel. Bahan, hilangnya Zulfiandi aibat kartu merah tam membuat Garuda Muda kedodoran.
BACA JUGA: Pemain Korsel Pelajari Permainan Indonesia-Timor Leste
"Tadi saya lihat Timor Leste makin berani naik setelah unggul pemain. Kami pun mencoba untuk lebih mengisi lini tengah. Karena itu kami tarik Ilham Udin dan digantikan Paulo. Strategi itu juga berjalan baik," ungkapnya.(dkk/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Indonesia Hajar Timor Leste Lima Gol Tanpa Balas
Redaktur : Tim Redaksi