jpnn.com - TIMNAS U-23 masih bermasalah dengan mental dan emosi pemain di lapangan. Terbukti, saat laga berlangsung dalam tensi tinggi, pemain Timnas U-23 kerap terpancing emosinya dan bermain kasar.
Ketika menang 1-0 melawan Malaysia U-23 pada 21 Mei lalu, kartu merah didapatkan oleh Hansamu Yama Pranata. Dia mendapatkan dua kali kartu kuning pada menit ke- 45 dan 62.
BACA JUGA: Selamat Jalan, Carlo Ancelotti
Kondisi ini memang cukup disesalkan oleh pelatih Aji Santos. Dia menilai, apa yang terjadi di laga Malaysia tak boleh berulang.
"Saya juga menyesalkan itu. Ya, sisi mental memang perlu dibenahi, agar tidak terjadi lagi di Singapura," terangnya, Sabtu (23/5) malam.
BACA JUGA: 3 Alasan Mengapa MotoGP 2017 Digeber di Sentul
Untuk itu, pendekatan secara personal perlu dilakukan oleh pelatih asal Malang tersebut. Karena banyak pemain yang berasal dari Timnas U-19 dan masih di bawah U-23 rata-rata usianya, Aji menilai emosi yang labil memang kerap muncul.
"Nanti tim pelatih akan berbicara secara personal ke pemain-pemain yang memang langganan kartu dan main keras," ungkapnya. (dkk/jpnn)
BACA JUGA: PSG Siapkan Rp 1,8 Triliun buat Boyong Ronaldo dari Madrid
BACA ARTIKEL LAINNYA... Bos F1 Mengubah Aturan, Ini Tanggapan Sebastian Vettel
Redaktur : Tim Redaksi