Adelaide memiliki stadion yang ikonik, Adelaide Oval. Ini stadion tua yang direvitalisasi jadi megah dan modern.
Namun, revitalisasi ini tak menghilangkan bagian-bagian kuno dari stadion. Seperti yang disaksikan sejumlah jurnalis Indonesia yang datang atas undangan Australia Plus ABC International, stadion itu berarsitektur modern dan megah, namun tempat papan skornya yang kuno tetap dipertahankan. Papan skornya, sudah memakai teknologi digital.
BACA JUGA: Pelajar Asal Indonesia Dapat Penghargaan Terbaik di Sydney
CEO Adelaide Oval, Andrew Daniels. (Foto: Hany Koesumawardani)
BACA JUGA: Hampir Semua Kota di Australia Alami Penurunan Emisi Nitrogen Dioksida
"Kami tetap mempertahankan heritage Adelaide Oval dengan menyediakan fasilitas yang lebih baik seperti rumputnya, kami investasikan banyak uang di situ, ideal untuk kriket, footy (sepak bola khas Australia), dan event lainnya," tutur CEO Adelaide Oval, Andrew Daniels.
Andrew menjelaskan Stadion Adelaide Oval ini cukup tua, dibangun tahun 1871. Sejak itu menjadi bagian penting kota Adelaide.
BACA JUGA: Australia Uji Coba Terapi Sel Induk untuk Penderita Parkinson’s
"Stadion ini sudah menghelat berbagai peristiwa penting olahraga dan hiburan lebih dari 140 tahun. Kami menyelesaikan revitalisasi ini senilai AU$ 530 juta (Rp 5,3 Triliun)," jelas dia.
Memiliki stadion yang sangat representatif, imbuhnya, sangat penting bagi perkembangan kota Adelaide. Apalagi, stadion ini sangat strategis letaknya.
"Lokasinya di pinggir Sungai Torrens, 400 meter jalan kaki dari pust kota. Stadion ini menyediakan fasilitas penting bagi warga Adelaide, Australia dan pengunjung dunia, dekat kalau mau ke lokasi event, menonton pertandingan atau konser," tuturnya.
Stadion Adelaide Oval pasca renovasi.
Stadion yang representatif akan membuat banyak event digelar. Sejak 2 tahun stadion ini dibuka setelah direvitalisasi, musisi dunia seperti Rolling Stone's pentas di tempat ini menarik kerumunan 54 ribu orang, klub sepakbola sekelas Liverpool tak ketinggalan bertanding di sini.
"Jadi pentingnya bagi Adelaide dan pariwisatanya. Revitalisasi tentu saja sangat penting, tahun ini kami mendapatkan keuntungan ekonomi sekitar AU$ 330 juta (Rp3,3 triliun)," ujarnya.
Andrew lantas berbagi pada Indonesia mengenai pentingnya punya stadion kelas dunia.
"Sangat penting, saya mendorong tiap kota, memperhatikan stadionnya. Fans, lokal, turis, sangat mencari kesenangan, konsep acara yang bagus akan mendatangkan turis yang bisa memaksimalkan pariwisata. Fokus kami mendatangkan keuntungan yang signifikan dengan investasi," imbuh dia.
BACA ARTIKEL LAINNYA... Pria Australia Tewas di Kepulauan Seribu Jakarta