Inilah Pelaku Penembakan Rombongan Wakapolda Papua

Senin, 07 Februari 2022 – 12:58 WIB
Kapolres Mimika AKBP iGG Era Adhinata menggelar konferensi pers soal penangkapan seorang pentolan KST Intan Jaya bertempat di Mako Polres Mimika Jalan Agimuga, Mile 32, Timika, Senin (7/2). ANTARA/HO-Humas Polres Mimika

jpnn.com, TIMIKA - Seorang buronan dari kelompok kriminal bersenjata (KKB) yang selama ini terlibat serangkaian kekerasan di Kabupaten Intan Jaya, Papua ditangkap tim gabungan Polres Mimika bersama Satgas Gakum Operasi Damai Cartenz.

ET alias Enos dibekuk aparat di salah satu lokasi di kawasan Jalan Budi Utomo Timika pada Sabtu (5/2).

BACA JUGA: Letjen TNI Nyoman Cantiasa: Saya Minta Kalian Bertanggung Jawab & Segera Menyerahkan Diri

Yang bersangkutan diketahui berada di Timika untuk mencari amunisi yang rencananya untuk dipasok ke kelompoknya di Intan Jaya.

"Sebelum dia mendapatkan amunisi, kami sudah mengamankan dia terlebih dahulu. Saat ditangkap dia tidak membawa senjata," ujar Kapolres Mimika AKBP IGG Era Adhinata yang dihubungi di Timika, Senin.

BACA JUGA: 5 Anggota TNI Dibunuh, Letjen Nyoman Cantiasa Keluarkan Perintah

Bersamaan dengan penangkapan Enos, polisi mengamankan enam orang lainnya.

Setelah menjalani interogasi, enam orang tersebut akhirnya dibebaskan karena tidak terbukti melakukan tindak kejahatan.

BACA JUGA: Tim Gabungan dari Polres dan Polda Memburu Polwan Cantik Briptu C

"Yang lainnya sudah kami pulangkan," jelasnya.

Tersangka Enos diketahui merupakan anak buah Undius Kogoyo, salah satu pimpinan KKB di wilayah Intan Jaya.

Jabatan yang diemban Enos dalam kelompoknya itu sebagai Wakil Komandan Pos Baitua yang ada di Kabupaten Intan Jaya.

Beberapa rangkaian tindak kejahatan yang dilakukan tersangka Enos sejak 2020, di antaranya penembakan yang terjadi pada 15 Agustus 2020 di Intan Jaya yang mengakibatkan seorang tukang ojek bernama Jainudin meninggal dunia.

Enos juga terlibat penembakan terhadap tim penjemputan rombongan Wakapolda Papua (saat itu dijabat oleh Brigjen Polisi Matius D Fakhiri yang sekarang menjabat Kapolda Papua). Kejadian itu berlangsung pada 25 September 2022.

Tersangka Enos juga teridentifikasi melakukan gangguan penembakan di Polsek Sugapa pada 30 September 2020, melakukan penembakan Pos Koramil Intan Jaya pada 15 Februari 2021, melakukan pembakaran kios milik Rian pada 30 Oktober 2021 dan melakukan penembakan terhadap Ramli, pemilik kios minyak tanah pada 8 Februari 2021.

Aparat kepolisian masih terus mengembangkan penyidikan kasus ini untuk mendalami peran tersangka Enos dalam berbagai aksi bersenjata yang terjadi di wilayah Kabupaten Intan Jaya selama ini. (antara/jpnn)


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler