jpnn.com - MEDAN - Sebuah tas hitam tak bertuan menghebohkan bandara Bandara Internasional Kualanamu (KNIA), Medan, Sumatera Utara lantaran dikira berisi bom. Selain membuat penumpang ketakutan, Kamis (7/7) pagi, penemuan itu sempat membuat Aviation Security (Avsec) geger.
Tas itu ditemukan petugas di Drop Zone terminal penumpang KNIA, tepat pukul 07.20 WIB. Dari tas itu, ada label bagasi yang tertulis DJB JT-608.
BACA JUGA: Lebaran Kali Ini Miris, Rumah Terendam Banjir Rob
Melihat itu, petugas Avsec Kualanamu tak berani mendekatinya. Dan memilih melaporkan temuan tak bertuan ini kepada tim unit gegana.
Dengan gerak cepat, tim unit gegana langsung ke lokasi dan mengamankan tas tersebut. Selain itu, area juga disterilkan dengan security line.
BACA JUGA: Rumah Ditinggal Mudik, Ludes Dilalap Sijago Merah
"Ya betul, ada tas yang dicurigai karena tak bertuan. Sudah diamankan tas itu," jelas Manager Avsec PT Angkasa Pura II Cabang Kualanamu, Kuswadi ketika dikonfirmasi Sumut Pos (Jawa Pos Group).
Usai diamankan, tim gegana langsung melakukan pemeriksaan intensif. Tepat pukul 8.45 WIB, hasil pemeriksaan menunjukkan aman. Pasalnya, isi tas tersebut adalah pakaian. Sehingga security line yang dipasang di sekitar lokasi, kembali dibuka.
BACA JUGA: Ya Ampun! Mobil Ludes Terbakar saat Mudik Bersama Keluarga
Kuswadi mengakui, jika isi tas tersebut adalah pakaian. "Saya kira itu punya calon penumpang. Mungkin terburu-buru jadinya tinggal disitu. Sejauh ini insyaallah Kuala Namu masih aman kondusif dan terkendali," tandasnya. (ted/gus/ray/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sedihnya, Mudik Malah Meninggal di Bus
Redaktur : Tim Redaksi