Innalillahi, Bombom Hilang Tenggelam, Mohon Doanya

Sabtu, 03 September 2022 – 18:47 WIB
Proses pencarian bocah 11 tahun yang jatuh di Sungai Reteh oleh Tim SAR. ANTARA/HO-Basarnas

jpnn.com, PEKANBARU - Bombom, bocah sebelas tahun dilaporkan hilang tenggelam di Sungai Reteh, Kelurahan Selensen, Kabupaten Indragiri Hilir, Provinsi Riau pada Jumat (2/9).

Tim SAR gabungan hingga saat ini masih mencari korban.

BACA JUGA: Viral Video Mesum Diduga Pejabat, Jangan Kaget, Dia Adalah...

Kepala Kantor SAR Pekanbaru I Nyoman Sidakarya mengatakan tim penyelamat dari Pos SAR Tembilahan masih melakukan pencarian di sekitar lokasi kejadian awal korban dilaporkan hilang tenggelam.

"Pencarian hari ini dengan melakukan penyisiran serta manuver menggunakan perahu karet di tempat yang diduga adanya korban," jelas Nyoman, Sabtu.

BACA JUGA: Karangan Bunga Terlihat di Rumah Ferdy Sambo, Baca Tuh Ucapannya, Jangan Gentar

Pencarian korban oleh Tim SAR gabungan juga dibantu warga setempat di sungai yang berbatasan dengan Kabupaten Indragiri Hulu itu.

Nyoman menuturkan insiden tersebut berawal saat Bombom bermain di tepi sungai pada Jumat (2/9) sekitar pukul 16.00 WIB sore dan tiba-tiba akibat terpeleset jatuh ke sungai.

BACA JUGA: Putri, Bripka RR, Bharada E, dan Ferdy Sambo Berkumpul: Siapa yang Sanggup Menembak Brigadir J?

"Korban saat itu bermain bersama temannya di pinggir sungai, namun terpeleset," katanya.

Kantor SAR Pekanbaru sendiri mendapat laporan korban hilang pada Jumat malam sekitar pukul 20.40 WIB dari Pos SAR Tembilahan.

Korban dinyatakan hilang tenggelam di titik koordinat 0°58'10.24"S - 102°45'40.88"E dengan jarak 84,6 km dari Pos SAR Tembilahan, Kabupaten Indragiri Hilir.

Tim SAR juga menurunkan tim ke lokasi pada Jumat malam dengan dibantu masyarakat setempat namun pencarian belum membuahkan hasil.

"Warga sudah melakukan penyelaman secara tradisional belum membuahkan hasil," jelas I Nyoman

Atas kejadian ini, Nyoman meminta warga setempat untuk lebih waspada ketika anak-anaknya bermain di pinggir sungai.

"Lebih baik hindari bermain di sungai karena sudah kerap terjadi kejadian anak hilang tenggelam atau hanyut di sungai," tuturnya. (antara/jpnn)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Jawaban Kapolri soal Motif Pembunuhan Brigadir J, Oh Begitu, Bikin Bergeleng


Redaktur & Reporter : Rah Mahatma Sakti

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler