jpnn.com - MANADO – Tragis perjalanan hidup Arpan Juna (16) warga Keluarahan Ternate Tanjung, Lingkungan III, Kecamatan Singkil dam Riski Ishak (16) warga sekampung, Kota Manado, Sulawesi Utara.
Pasalnya, kedua ABG yang masih duduk di bangku kelas Satu SMA ini tewas setelah motor yang mereka kendarai menghantam mobil truk. Peristiwa tersebut terjadi pada Minggu (20/3) sekira pukul 18.45 Wita kemarin.
BACA JUGA: KETERLALUAN! Orang Tua Pergi Ibadah, Anak Gadisnya Bareng Pacar di Ranjang
Berdasarkan informasi yang dirangkum Posko Manado (Grup JPNN), menyebutkan, saat itu mobil truk dari arah Bandara Sam Ratulangi Manado hendak masuk ke dalam Politeknik. Tepatnya di depan Pertamina yang berada di jalan Raya Kairagi.
Kedua korban yang sudah dipengaruhi minuman keras (miras) diduga memacu kendaraan dengan kecepatan di atas rata-rata. Naas bagi keduannya, setelah motor yang mereka kendarai tidak dapat dikontrol langsung menghantam belakang mobil. Akibatnya kedua korban langsung terjatuh ke aspal.
BACA JUGA: ASTAGA! Siswi SMK Kepergok Bugil Bareng Pacar
Warga yang melihat langsung membawa keduanya ke Rumah Sakit terdekat. Korban Arpan Juna dibawa ke Rumah Sakit AURI, sedangkan Riski Ishak dibawa ke Rumah Sakit Advent Teling, Manado.
Namun keduanya sudah dinyatakan meninggal karena mengalami luka cukup parah. Kapolsek Mapanget AKP Alfrets L Tatuwo membenarkan adanya peristiwa tersebut.
BACA JUGA: Sopir Bingung, Bus Hantam Showroom Mobil
“Saat ini kasus tersebut sudah ditangani anggota Kasatlantas Polresta Manado Mobil juga sudah ikut diamankan,” ujar Tatuwo.(tr-03/fri/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Gereja Terbakar Saat Ibadah, Ratusan Jemaat Semburat
Redaktur : Tim Redaksi