jpnn.com - JAKARTA - Sebuah kapal berjenis speedboat yang mengangkut 93 orang TKI dari Johor Malaysia menuju Nongsa, Batam, tenggelam di Perairan Tanjung Bemban, Batu Besar, Perairan Batam, Kepulauan Riau, Rabu (2/11).
Peristiwa itu terjadi sekitar pukul 05.00 WIB.
BACA JUGA: Dai Aswaja: Aksi 4 November tidak Diridhai Allah
Menurut Juru Bicara Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Sutopo Nugroho, peristiwa tenggelamnya kapal berpenumpang 93 orang tersebut mengakibatkan 17 orang meninggal dunia.
Sementara itu, 39 orang berhasil dievakuasi selamat dan 37 orang lainnya masih dalam pencarian.
"Laporan dari BPBD Riau melaporkan, speedboat berangkat dari pelabuhan Johor pada pukul 03.40 waktu Malaysia. Sekitar pukul 05.00 WIB, speedboat yang melintasi perairan Tanjung Bemban, Batu Besar, menabrak karang. Sehingga oleng dan tenggelam," ujar Sutopo.
BACA JUGA: Amankan Aksi 4/11, Polri Turunkan Pasukan Asmaul Husna
Saat kejadian kata Sutopo, hujan deras disertai angin kencang.
Akibatnya gelombang cukup tinggi dan tidak aman bagi kapal-kapal kecil.
BACA JUGA: Agus Maju Pilgub, SBY: Angin Menerpa Sangat Kencang
"Tim SAR gabungan dari Lanal Batam, Kantor SAR Batam, Polres Barelang, Polair, BPBD Provi Kepri dibantu nelayan, terus melakukan evakuasi dan pencarian korban di sekitar lokasi kejadian. Saat ini, para korban selamat dibawa ke posko di Tanjung Bemban, Batu besar, Kota Batam, Provinsi Kepulauan Riau," ujar Sutopo.(gir/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Ssttt... Konon Sudah 100 Ribu Massa Masuk Jakarta untuk Aksi 4 November
Redaktur : Tim Redaksi