Insiden Konser di RSUD Bangil, Kotak Minta Maaf

Jumat, 04 Agustus 2023 – 07:17 WIB
Kotak. Foto: Warner Music Indonesia

jpnn.com, JAKARTA - Grup musik Kotak menyampaikan permintaan maaf terkait insiden konser di kawasan Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Bangil, Pasuruan, Jawa Timur.

Sebab, konser dalam rangka peresmian gedung baru RSUD Bangil itu mendapat protes dari warga dan keluarga pasien.

BACA JUGA: Posan Tobing Somasi Tiga Personel Kotak, Ini Persoalannya

"Dari hati yang terdalam, kami seluruh tim dan manajemen Kotak meminta maaf serta turut prihatin atas event yang berlangsung semalam," ungkap Kotak melalui akun resmi di Instagram, Kamis (3/8).

Band beranggotakan Tantri, Chua, dan Cella itu lantas mengungkap kronologi konser tersebut.

BACA JUGA: Chua Kotak Ungkap Kondisi Setelah Dilarikan ke Rumah Sakit

Kotak sejak awal sudah mempertanyakan lokasi konser yang berada di depan RSUD Bangil kepada penyelenggara atau event organizer.

Namun, pihak penyelenggara telah menjamin dan mengatakan konser bisa terlaksana lantaran aman dan pasien telah dipindahkan ke gedung lain.

BACA JUGA: Kotak Segera Rilis Album Baru, Ini Bocorannya

"Berulang kali kami kroscek dan menanyakan, pihak penyelenggara menjamin seutuhnya. Mendengar kalimat itu dari penyelenggara, kami cukup lega dan berusaha seprofesional mungkin memenuhi kontrak untuk manggung," beber pemilik hit Beraksi itu.

Tidak hanya itu, Kotak juga mengecilkan volume sound supaya tidak mengganggu pasien atau warga sekitar.

Akan tetapi, suasana saat Kotak tampil di atas panggung ternyata tidak kondusif karena mendapat protes.

"Tim kami di lapangan melaporkan ternyata situasi justru kurang nyaman. Kami langsung memotong set songlist dan berembuk di panggung. Lagu Beraksi pun tidak kami bawakan," jelas Kotak.

Meski hanya sebagai bintang tamu, Kotak tetap menyampaikan permintaan maaf soal insiden konser di RSUD Bangil.

Kotak memohon maaf karena kemungkinan ada pihak yang tidak nyaman terkait masalah tersebut.

"Permohonan maaf ini lahir dari niat murni kami atas pertimbangan kemanusiaan. Jika ada pihak yang kurang nyaman dan tidak berkenan, kami mohon maaf yang sebesar-besarnya, meskipun sekali lagi itu bukan tanggung jawab kami, tetapi atas dasar rasa empati yang tinggi kami seluruh tim Kotak memohon maaf," tutup Kotak. (ded/jpnn)


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler