jpnn.com - NEW YORK - Kanye West (37), memberikan konfirmasi atas insiden konsernya di Australia pada Jumat (12/9). Suami Kim Kardashian itu menjadi berita utama selama sepekan terakhir. Dia dilaporkan meminta penggemar yang duduk di kursi roda untuk berdiri saat konser.
West memberikan pernyataan soal kejadian tersebut. "Kalau tidak memiliki konser itu, saya mungkin akan memberikan pernyataan melalui Twitter atau publicist. Kali ini saya langsung berbicara dengan Anda penggemar saya," ujarnya via The Daily Beast.
BACA JUGA: Mikha Tambayong Bikin Project Bareng Eks Pacar Laudya
Dilansir New York Daily News, West menyatakan bahwa yang tertulis di media bisa sangat berpengaruh terhadap dirinya.
"Mereka mempunyai massa yang kebanyakan suka membaca judul yang berbau negatif. Orang pun berpikir bahwa saya ini jahat," katanya.
"Saya bukannya mau membela diri. Tapi, saya ingin memberi tahu siapa saya. Saya pria yang sudah menikah dan seorang Kristiani," tegasnya.
BACA JUGA: IDP: Kalau Simpanan, Aku Nggak Mungkin Nyanyi
Istri West, Kim Kardashian, juga membela suaminya. Dia meng-upload video saat West mengajak penonton berdiri di konser tersebut ke Instagram.
"Kanye tidak pernah meminta siapa pun di kursi roda untuk berdiri. Video ini menunjukkan bahwa dia meminta semua orang berdiri dan menari. Kecuali, mereka berada di kursi roda," tulisnya.
BACA JUGA: Ayah Terbelit Kasus, Cynthia Ramlan Makin Ngetop
West memang sering bikin kontroversi. Ketika mengadakan konser di Sydney dan Melbourne, rapper itu meminta penonton berdiri. Tepatnya saat konser di Sydney Credit Union Arena. West berhenti di tengah lagu ketika melantunkan tembang Good Life.
Dia berkata akan melanjutkan lagunya sampai semua fans berdiri. Dia pun menyuruh bodyguard mengawasi penonton yang masih duduk. Padahal, mereka duduk di kursi roda. (cik/c14/jan)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Nicole Kidman Masih Trauma Ayahnya Tewas di Singapura
Redaktur : Tim Redaksi