Investasi Rp 500 Miliar, Pengembang Mal Kalibata Bangun Apartemen

Selasa, 17 Mei 2011 – 08:45 WIB

JAKARTA - Setelah sukses mengembangkan dan mengoperasikan Mal Kalibata, PT Pardika Wisthi Sarana, kali ini membangun apartemen menengahApartemen berhadapan dengan Mal Kalibata.
   
"Peletakan batu pertama yang menandai dimulainya pembangunan akan dilaksanakan pada Oktober 2011, diharapkan dalam waktu tiga tahun (2015) sudah dapat serah terima unit," kata Direktur Utama Grup PT Dani Prisma Mitra, holding usaha PT Pardika Wisthi Sarana, Emil Arifin di Jakarta, Senin (16/5)

BACA JUGA: PTIA Rights Issue Saham Baru

Dia mengatakan apartemen yang dinamakan Woodlandpark Residence  terdiri dari lima menara dengan ketinggian rata-rata 16 lantai terdiri dari 900 unit yang ditawarkan dengan harga mulai dari Rp290 juta sampai dengan Rp581 juta per unit.

Menurutnya, Woodland Park Residence dilengkapi dengan 12 unit cafe resto, 26 unit ruang perkantoran, serta sky longue garden di menara tiga dan empat, yang diperuntukkan bagi ruang pertemuan pemilik unit
"Apartemen ini dibangun dengan mengedepankan konsep hunian yang sehat dan komunitas madani," tutur Emil

BACA JUGA: Saham Pool Advista Kena Suspen

Woodlandpark, lanjutnya, juga  menggandeng Swissbell Hotel untuk mengoperasikan salah satu menara sebagai seviced apartment atau apartemen yang dioperasikan sebagai hotel bintang empat.

Pengembang memberikan jaminan bagi investor yang membeli unit apartemen service berupa jaminan pengembalian investasi (return of investment) 8 persen untuk tiga tahun pertama
Emil mengatakan, bagi pembeli pertama unit apartemen diperkirakan setiap tahun akan menikmati kenaikan harga mulai dari Rp2,5 juta merujuk pada apartemen serupa yang telah dibangun di Kalibata.

Emil mengaku meskipun pengembang  belum secara resmi memulai penjualan akan tetapi saat softlaunch telah terjual 70 unit untuk kalangan terdekat, tiga unit diantaranya merupakan town house dengan harga sekitar Rp2 miliar per unit

BACA JUGA: BI Ancam Perusahaan Telekomunikasi

Dia mengatakan, biaya proyek apartemen ini sekitar Rp500 miliar dibangun di atas lahan seluas 3,2 hektar, yang 80 persen lahannya dipertahankan sebagai  Ruang Terbuka Hijau (RTH).

Disebutkan, proyek ini juga menggandeng PT Ronov Indonesia sebagai konsultan pengembangan dan pemasaran apartemenRonaldo Maukar, Direktur Utama Ronov mengatakan lokasi apartemen sangat strategis dan dapat menjadi pilihan masyarakat yang ingin tinggal di kawasan perkotaan.

Selain apartemen, pengembang juga menawarkan unit retail, cafe resto dengan harga Rp18,5 juta per meter persegi dan ruang perkantoran Rp13,5 juta per meter persenUntuk memudahkan konsumen maupun calon investor memiliki unit apartemen, pengembang menggandeng sejumlah bank, BNI, BCA, BTN, dan PermataBank.

Sebagai tahap awal pengembang akan membangun menara pertama yang diharapkan dapat dirampungkan dalam waktu dua tahun"Kami ingin menjaga reputasi agar apartemen ini siap tepat waktu," tutur Ronaldo(vit)

BACA ARTIKEL LAINNYA... Tender Offer Saham Rp 300


Redaktur : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News

Terpopuler