JAKARTA - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) terus merangkak naik. IHSG kembali ke zona hijau lewat kenaikan 16.384 poin (0.399 persen) ke level 4,121.551 dan indeks LQ45 naik 4.02 poin (0.57 persen) ke level 712.55 pada penutupan perdagangan kemarin.
Research Analyst PT Panin Sekuritas Purwoko Sartono, mengatakan, indeks berhasil ditutup menguat di tengah pecahnya konsentrasi investor menyusul maraknya aksi penolakan kenaikan harga BBM bersubsidi serta ricuhnya rapat paripurna DPR. "Sentimen positif dari pengumuman kinerja emiten tampaknya menjadi katalis positif bagi indeks," ujarnya, Jumat (30/3).
Transaksi tercatat cukup ramai sementara investor asing masih mencatatkan net buy yang cukup besar mencapai Rp 1,189 triliun. Berdasarkan pantauan Purwoko, asing mencatat"net buy"sebanyak 16 hari berturut-turut. "Hal ini bisa diindikasikan bagaimana optimisme investor terhadap prospek perekonomian kita," paparnya.
Frekuensi transaksi perdagangan kemarin mencapai 126.451 kali pada volume 7,57 juta lot saham senilai Rp 4,887 triliun. Sebanyak 122 saham naik, sisanya 124 saham turun, dan 109 saham stagnan.
Saham-saham yang naik signifikan (top gainers) pada perdagangan kemarin di antaranya Astra Internasional (ASII) naik Rp 1.000 ke Rp 73.950, Lionmetal (LION) naik Rp 1.000 ke Rp 6.200, Gudang garam (GGRM) naik Rp 700 ke Rp 55.050, dan United Tractor (UNTR) naik Rp 600 ke Rp 33.000.
Saham-saham yang turun cukup dalam (top losers) antara lain Taisho (SQBI) turun Rp 8.000 ke Rp 130.000, Hero Supermarket (HERO) turun Rp 2.250 ke Rp 21.000, Surya Citra (SCMA) turun Rp 450 ke Rp 8.050, dan Indocement (INTP) turun Rp 250 ke Rp 18.450.
Bursa di Asia pada penutupan perdagangan kemarin; Indeks Komposit Shanghai naik 10,63 poin (0,47 persen) ke level 2.262,79. Indeks Hang Seng turun 53,81 poin (0,26 persen) ke level 20.555,58. Indeks Nikkei 225 turun 31,23 poin (0,31 persen) ke level 10.083,56. Indeks Straits Times naik 7,30 poin (0,24 persen) ke level 3.001,39.(gen/kim)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Sesuaikan Harga BBM, Tarif Hotel Bakal Naik 10 Persen
Redaktur : Tim Redaksi