jpnn.com, JAKARTA - Anggota Satuan Reserse Narkoba Polres Metro Jakarta Pusat berinisial Iptu JM ditabrak dan dilindas mobil bandar narkoba, saat melakukan pengejaran di rest area di Cirebon, Jawa Barat, Minggu (21/11) sekitar pukul 06.00 WIB.
Iptu JM mengalami patah tulang di bagian kaki kiri dan dirawat di RS Saint Carolus, Salemba, Jakarta Pusat sejak Minggu (21/11).
BACA JUGA: Iptu JM Ditabrak-Dilindas Bandar Narkoba, Kombes Hengki: Tim Khusus Sudah Bergerak
Kapolda Metro Jaya Irjen Fadil Imran mengatakan pihaknya akan memberi penghargaan kepada Iptu JM.
"Nanti kita lihat, reward pasti ada, tinggal tingkatannya seperti apa. Karena ini kan kerja tim, ada tujuh orang (personel) yang terlibat," kata Irjen Fadil seusai mengunjungi Iptu JM di RS Carolus Salemba, Jakarta Pusat, Senin (22/11).
BACA JUGA: Iptu JM Ditabrak oleh Mobil Bandar Narkoba, di Sini Kejadiannya
Kedatangan Irjen Fadil untuk memberikan dukungan kepada Iptu JM yang terluka parah.
Iptu JM sudah menjalani operasi pada Senin pagi dan menunggu pemulihan.
BACA JUGA: Perbuatan Bripda Johanes Sungguh Keterlaluan, Dipecat Malah Menggugat Kapolda
Mobil bandar narkoba diketahui juga menabrak anggota kepolisian lainnya. Namun, rekan-rekan Iptu JM hanya mengalami luka ringan.
Irjen Fadil menegaskan bahwa tersangka bandar narkoba melakukan segala cara agar bisa lolos dari pengejaran polisi.
"Bandar narkoba ini akan menggunakan segala cara upaya untuk lolos dari kejaran petugas, apakah dengan senjata api, senjata tajam atau menabrakkan kendaraan," kata pria kelahiran 14 Agustus 1968 itu.
Polisi sudah mengidentifikasi dua tersangka pengedar narkoba yang melarikan diri.
Barang bukti narkoba jenis sabu-sabu seberat total 35 kilogram sudah diamankan polisi. (antara/jpnn)
Video Terpopuler Hari ini:
Redaktur & Reporter : Soetomo