jpnn.com - JPNN.Com - Arsitek yang juga konsultan properti Dodi Triono (59) ditemukan tewas bersama lima orang lainnya di rumahnya, Pulomas Residence, Kayuputih, Pulogadung, Jakarta Timur, Selasa (27/12). Kolektor mobil mewah itu juga dikenal sebagai pengusaha sukses.
Dodi bahkan menjadi salah satu pihak yang menjadi mitra lama proyek-proyek di Stadion Utama Gelora Bung Karno (SU-GBK). Pusat Pengelola Kompleks Gelora Bung Karno (PPK-GBK) pun mengakui bahwa Dodi memang menjadi mitra untuk proyek renovasi stadion kebanggaan nasional itu.
BACA JUGA: Korban Selamat di Rumah Ir Dodi Jadi Saksi Kunci
"Dodi Triono merupakan salah satu mitra kerja lama PPK-GBK,” ujar manajemen PPKGBK dalam press realesnya, Rabu (28/12).
Namun, Dodi tidak termasuk dalam kontraktor proyek renovasi SUGBK untuk Asian Games 2018. Hanya saja, Dodi punya rencana tentang pengembangan area GBK.
BACA JUGA: Pelaku Sangat Mengenali Rumah Insinyur Dodi
“Berencana mengembangkan sebagian area GBK yang tidak terkait langsung dengan pekerjaan renovasi GBK dalam rangka Asian Games 2018," sambung PPK-GBK.(elf/JPG)
BACA JUGA: Polisi Belum Temukan Titik Terang Pembunuhan Pulomas
BACA ARTIKEL LAINNYA... Tebas Leher Pria Tua Sampai Mati, Pria Ini Malah Puas
Redaktur : Tim Redaksi