HEBRON - Striker Tim Nasional Indonesia, Irfan Bachdim memerlihatkan ketajamannya kala mengoyak jala Palestina di Seminifal An Nakbah Cup, di stadion Al Hussein, Hebron Selasa (22/5). Penyerang kelahiran Amsterdam, Belanda, 11 Agustus 1988, itu membuat gol indah. Irfan menggocek bola dari tengah lapangan.
Dengan kecepatan, Irfan berhasil mengecoh beberapa pemain belakang Palestina. Dari tengah lapangan, tak satupun pemain belakang Palestina yang mampu menghentikan Irfan. Akhirnya di dalam kotak pinalti, Irfan menaklukkan kiper Palestina setelah berhadapan satu lawan satu.
Dengan tenang, Irfan Bachdim menjebloskan si kulit bundar di menit ke-12 babak pertama, untuk membawa pasukan Garuda unggul sementara 1-0 atas Palestina. Gol Irfan itu memberikan sedikit harapan bagi punggawa-punggawa Timnas Indonesia pada laga memerebutkan satu tiket ke final itu.
Semangat pasukan merah putih semakin berkobar. Serangan demi serangan terus dilancarkan. Tapi, Palestina tak berdiam diri. Mereka juga menggencarkan serangan. Akhirnya serangan Palestina berbuah hasil.
Wasit memberikan hadiah penalti, setelah salah satu pemainnya dinilai dijatuhkan di kotak 16 Timnas Indonesia. Hadiah pinalti ini mendapat protes keras dari para pemain Timnas Indonesia. Mereka tidak puas dengan keputusan wasit.
Namun wasit bergeming. Dia tetap dengan keputusannya memberikan hadiah penalti untuk Palestina. Peluang itu pun tak disia-siakan striker Palestina Abu Habib. Dengan tengan ia menjebloskan bola ke pojok kanan. Skor berubah menjadi 1-1 di menit 38. (boy/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Patenkan Chena di Pertahanan
Redaktur : Tim Redaksi