JAKARTA -- Pelatih Timnas Indonesia Jacksen F Tiago sebenarnya punya kesempatan untuk memanggil 23 pemain menghadapi Belanda. Tapi karena hanya bisa mendaftarkan 18 nama di laga ujicoba, Jacksen akhirnya hanya memanggil 21 pemain.
"Saya dapat kebebasan untuk memanggil 20 hingga 23 nama. Tapi saya memilih 21 karena dalam pertandingan hanya bisa daftar 18. Daripada bikin 5 orang kecewa lebih baik 3 orang (yang lecewa, red)," kata Jacksen F Tiago saat menggelar konferensi pers di Hotel Kartika Chandra Jakarta, Minggu (2/6).
Jacksen mengakui banyak pemain bagus yang tidak dipanggil dalam pertandingan persahabatan melawan Belanda. Namun tidak menutup kemungkinan, Jacksen memanggil pemain lain di pertandingan ujicoba berikutnya.
Beberapa pemain yang dimaksud Jacksen adalah Hasim Kipuw, Titus Bonai, Jandia Eka Putra, Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Ruben Sanadi, Patrich Wanggai, Joshua Pahabol, Taufiq, Supardi, dan Zulham Zamrun.
"Saya akan memanfaatkan ujicoba untuk melihat pemain semaksimal mungkin. Kembangkan konsep dan format tim untuk melawan Cina di Pra Piala Asia," jelasnya.
Jaksksen mengungkapkan, dirinya sudah membangun komunikasi dengan pelatih agar memudahkan berbicara dengan pemain yang dipanggil.
"Peluang mereka sama besar. Bukan saya yang menentukan, tapi pemain itu sendiri," ungkapnya. (abu/jpnn)
"Saya dapat kebebasan untuk memanggil 20 hingga 23 nama. Tapi saya memilih 21 karena dalam pertandingan hanya bisa daftar 18. Daripada bikin 5 orang kecewa lebih baik 3 orang (yang lecewa, red)," kata Jacksen F Tiago saat menggelar konferensi pers di Hotel Kartika Chandra Jakarta, Minggu (2/6).
Jacksen mengakui banyak pemain bagus yang tidak dipanggil dalam pertandingan persahabatan melawan Belanda. Namun tidak menutup kemungkinan, Jacksen memanggil pemain lain di pertandingan ujicoba berikutnya.
Beberapa pemain yang dimaksud Jacksen adalah Hasim Kipuw, Titus Bonai, Jandia Eka Putra, Irfan Bachdim, Stefano Lilipaly, Ruben Sanadi, Patrich Wanggai, Joshua Pahabol, Taufiq, Supardi, dan Zulham Zamrun.
"Saya akan memanfaatkan ujicoba untuk melihat pemain semaksimal mungkin. Kembangkan konsep dan format tim untuk melawan Cina di Pra Piala Asia," jelasnya.
Jaksksen mengungkapkan, dirinya sudah membangun komunikasi dengan pelatih agar memudahkan berbicara dengan pemain yang dipanggil.
"Peluang mereka sama besar. Bukan saya yang menentukan, tapi pemain itu sendiri," ungkapnya. (abu/jpnn)
BACA ARTIKEL LAINNYA... Di Monaco Gagal, Tak Mau Terulang di Montreal
Redaktur : Tim Redaksi