jpnn.com, JAYAPURA - Kapolda Papua Irjen Mathius D Fakhiri memperingatkan kelompok kriminal bersenjata (KKB) agar jangan mengganggu penerbangan sipil, apalagi melakukan penembakan pesawat.
"Jangan tembak pesawat sipil karena yang menjadi penumpang bisa saja sanak keluarga kalian," kata Irjen Fakhiri di Jayapura, Selasa (14/3).
BACA JUGA: Foto Pilot Susi Air yang Disandera KKB, Senjata Api Mengancam
Jenderal bintang dua itu menyebut dalam sepekan ini terjadi tiga kali aksi penembakan terhadap pesawat yang dilakukan KKB di Dekai.
Salah satu tembakan KKB bahkan mengenai Pesawat Boeing 737-500.
BACA JUGA: Pesawat Trigana Air Ditembaki KKB, Wings Air Setop Sementara Penerbangan ke Dekai
"Memang tidak ada korban jiwa dalam insiden tersebut, namun dampaknya semua maskapai menghentikan layanan penerbangan ke Dekai," ujarnya.
Irjen Fakhiri mengatakan jika kondisi tersebut terus berlanjut, maka yang rugi adalah masyarakat sendiri, karena aktivitasnya terhambat dan dapat menyebabkan harga melonjak sehingga menyulitkan warga.
BACA JUGA: Briptu Hendra Dipecat dari Polri, Fotonya Dicoret AKBP Tonny Kurniawan, Lihat
Terkait satu warga sipil yang masih ditahan di Polres Yahukimo di Dekai, Kapolda Papua mengakui yang bersangkutan hingga kini masih ditahan.
Dia menyebut pemeriksaan terhadap pemuda berinisial EG (23) masih terus dilakukan guna mengetahui siapa pelaku penembakan.
Sebab, sampai saat ini belum ada laporan siapa pelakunya walaupun sudah ada yang menyatakan bahwa kelompoknya yang melakukan penembakan.
"Saya belum yakin sehingga anggota masih terus mendalami untuk mengungkap," kata Irjen Fakhiri.(antara/jpnn)
Redaktur & Reporter : M. Fathra Nazrul Islam